News - Perangkat keras atau hardware adalah semua komponen yang dapat dilihat dan disentuh secara fisik dari sebuah komputer dan perlengkapannya.

Dilansir laman Kemendikbud, hardware bekerja sebagai satu kesatuan dan tidak berdiri sendiri dalam menjalankan fungsinya. Sebuah komputer sederhana, misalnya, memerlukan perangkat keras berupa CPU beserta komponen lengkap di dalamnya, macam monitor, keyboard, dan mouse.

Seperti dikutip dari buku Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas 7 (Kemendiknas 2010), hardware dapat dibagi menjadi empat jenis, yaitu perangkat masukan data, perangkat pemrosesan data, perangkat penyimpanan data, dan perangkat keluaran data.

1. Perangkat Keras Masukan

Perangkat input bekerja dengan mengubah perintah yang dipahami manusia ke bentuk yang dimengerti komputer. Komputer memahami perintah tersebut dengan kode biner yang terdiri dari angka 0 dan 1. Input yang diberikan dapat berupa signal input maupun maintenance input.

Signal input adalah data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer. Sementara maintenance input berupa program yang dipakai dalam mengolah data yang dimasukkan. Dengan demikian, alat input bisa dipakai untuk memasukkan data dan program sekaligus.

Contoh perangkat input yaitu mouse, keyboard, joystick, scanner, card reader, MICR (magnetic ink character recognition), dan touch screen. Semua input ini disebut perangkat input langsung. Lalu, contoh perangkat input tidak langsung adalah magnetic disk (harddisk atau disket) dan optical disk (CD, DVD, VCD).