News - PT Jasa Marga telah menyediakan sebanyak 25 titik pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di sepanjang tol Trans Jawa untuk masa mudik atau balik Lebaran 2024.
Sebaran SPKLU di tol Trans Jawa ini mengalami peningkatan. Pada April 2023 lalu, jumlah SPKLU yang dipasang masih ada di 9 titik saja. Kini terjadi penambahan menjadi 25 titik.
SPKLU tersebut mendukung pengisian daya dari jenis medium charging, fast charging, dan ultra fast charging.
"Pengguna kendaraan listrik yang ingin melakukan perjalanan mudik maupun balik bisa direncanakan, ada titik-titiknya tersebar mulai dari Jakarta sampai dengan Surabaya," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa marga, Lisye Octaviana, dikutip Antara.
Di sisi lain, PLN juga tengah menggenjot pembangunan infrastruktur yang mendukung charging electric vehicle (EV).
Sampai Februari 2024 kemarin, pada wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sudah dipasang 58 unit EV charger di 40 titik lokasi. Ada 40 titik di kedua provinsi tersebut, dan 7 unit diantaranya diletakkan pada titik rest area Jawa Tengah.
Pengguna mobil listri bisa menemukan berbagai lokasi SPKLU ini secara mudah dengan memanfaatkan aplikasi PLN Mobile.
Aplikasi ini bisa diunduh dari Google Play dan App Store. Salah satu fiturnya yaitu akses lokasi SPKLU terdekat dan juga menjadi sarana untuk mengoperasikan SPKLU.
“PLN selain menyediakan SPKLU, juga memudahkan pengguna untuk mengaksesnya. Pengguna hanya cukup membuka aplikasi PLN Mobile di handphone kemudian bisa menemukan lokasi SPKLU terdekat. Pengoperasian EV Charger juga tinggal klik dari aplikasi PLN Mobile.” tutur General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi.
Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa 2024
Lokasi SPKLU yang ada di sepanjang Tol Trans Jawa diletakkan pada berbagai rest area. Daftar rest area yang memiliki perangkat SPKLU meliputi:
- Rest area kilometer (KM) 519 A (Solo-Ngawi)
- Rest area KM 519 B (Solo - Ngawi)
- Rest area KM 538 A (Solo - Ngawi)
- Rest area KM 538 B (Solo - Ngawi)
- Rest area KM 575 A (Solo - Ngawi)
- Rest area KM 575 B (Solo - Ngawi)
- Rest area KM 389 B (Batang - Semarang)
- Rest area KM 379 A (Batang - Semarang)
- Rest area KM 391 A (Batang - Semarang)
- Rest area KM 597 A (Ngawi - Kertosono - Kediri)
- Rest area KM 597 B (Ngawi - Kertosono - Kediri)
- Rest area KM 626 A (Ngawi - Kertosono - Kediri)
- Rest area KM 626 B (Ngawi - Kertosono - Kediri)
- Rest area KM 207 A (Palikanci)
- Rest area KM 207 B (Palikanci)
- Rest area KM 456 B (Semarang - Solo)
- Rest area KM 10 A (Jagorawi)
- Rest area KM 21 B (Jagorawi)
- Rest area KM 13 A (Jakarta - Tangerang)
- Rest area KM 725 A (Surabaya - Mojokerto)
- Rest area KM 88 A (Cipularang)
- Rest area KM 88 B (Cipularang)
- Rest area KM 6 B (Jakarta - Cikampek)
- Rest area KM 57 A (Jakarta - Cikampek)
- Rest area KM 62 B (Jakarta - Cikampek)
Cara Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU lewat PLN Mobile
Pengisian daya mobil listrik lewat SPKLU menggunakan perantaraan aplikasi PLN Mobile. Pengguna dapat memasangnya ke smartphone miliknya, lalu pastikan sudah membuat akun dan login.
PLN Mobile juga mesti disinkronisasi dengan akun e-wallet LinkAja sebagai metode pembayarannya.
Sebelum mengisi daya, saldo LinkAja perlu dipastikan cukup untuk membayar biaya layanan. Selanjutnya, cara pengisian daya mobil listrik di SPKLU sebagai berikut:
- Buka aplikasi PLN Mobile di smartphone
- Pindai QR Code yang tertera pada kepala soket charger SPKLU sesuai dengan jenis soket pada mobil
- Isi besaran kWH yang hendak dibeli untuk mengisi daya mobil listrik. Selesaikan pembayarannya dengan LinkAja yang sudah disinkronisasi pada aplikasi.
- Masukkan soket charger pada soket mobil lalu tekan OK. Proses pengisian daya dimulai sesuai besaran kWh pada persentase kapasitas baterai.
- Setelah selesai, muncul notifikasi pada ponsel tentang pengisian yang sudah dilakukan beserta struk digital.
- Lepaskan soket charger dari soket mobil
- Jika ada kWh yang tersisa saat pengisian daya, sisanya dikembalikan ke saldo LinkAja milik pengguna
Terkini Lainnya
Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa 2024
Cara Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU lewat PLN Mobile
Artikel Terkait
Banyak Peminat, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah
Evaluasi Mudik Lebaran 2024, Jokowi Minta Rest Area Ditambah
Menghitung Perputaran Uang Selama Lebaran & Dampak Ekonominya
Apa Itu Contraflow di Tol untuk Mudik & Bedanya dengan One Way?
Populer
Fenomena Demam Koin Jagat: Antara Hiburan & Kebutuhan Finansial
Apa Faktor Utama Penyebab Kebakaran di Los Angeles?
Daya Beli Tertekan, Harga Pangan Kian Menggila
Derita Peternak Sapi Terpaksa Banting Harga Imbas Wabah PMK
Ketua DPD Saran Gunakan Dana Zakat untuk Biayai Program MBG
Edy Rahmayadi Minta MK Batalkan Kemenangan Bobby-Surya
Untung Rugi RI Beli Minyak Rusia usai Resmi Jadi Anggota BRICS
Kemendikti Berpeluang Terapkan Skema Ini soal Tukin Dosen
Flash News
Hakim MK Koreksi Frasa Penggelembungan Suara: Kondom Juga Bisa
Keponakan Yusril Terpilih Jadi Ketua Umum PBB Periode 2025-2030
Polda Jatim Beri Trauma Healing ke Korban Ledakan di Mojokerto
Kejagung Tahan Eks Ketua PN Surabaya di Kasus Ronald Tannur
PPPA Dorong Pembatasan Penggunaan Medsos & Gadget untuk Anak
KPK Tahan 1 Tersangka Kasus Korupsi Investasi PT Taspen
Khofifah Dorong Prabowo Terapkan MBG di Sekolah TK Islam
KKP Diminta Tindak Tegas Pembuat Pagar Laut 30 Km di Tangerang
KPK Bantah Hasto Tak Ditahan karena Megawati Telepon Prabowo
PBNU Ungkap Syarat Ketat jika Dana Zakat Biayai Program MBG
Khofifah Undang Prabowo Hadiri Kongres Muslimat NU di Surabaya
Andika Cabut Gugatan Pilkada, Ahmad Luthfi Tunggu Penetapan MK
Wali Kota Jaktim Telusuri Identitas Anak Main Skuter di Jalan
Respons Pigai soal Perusahaan yang Belum Pekerjakan Difabel
Dapur Umum MBG di Bantul Ditargetkan Berjalan Akhir Januari 2025