News - Dashboard camera (dashcam) memiliki peran vital bagi pengendara mobil. Salah satunya adalah sebagai bukti saat ada insiden di jalan.

Berikut ini manfaat dan cara pilih dashcam mobil.

Dashcam sendiri merupakan peranti keamanan berupa kamera kecil yang biasanya dipasang di bagian dashboard mobil.

Cara kerja dashcam serupa dengan CCTV yang dipasang di rumah atau gedung. Peranti tersebut akan selalu merekam semua kejadian yang ada di depannya.

Hasil rekaman tersebut akan tersimpan dalam kartu memori dan bisa diputar ulang oleh pemilik.

Perbedaannya hanya terdapat pada sumber arus listrik. Dashcam mobil memanfaatkan listrik internal yang biasanya bersumber dari colokan lighter dengan daya 12 volt. Jadi, selama mobil menyala, peranti tersebut akan terus merekam.

Manfaat Dashcam Mobil sebagai Bukti Penting saat Ada Insiden di Jalan

Terdapat beberapa tipe dashcam, mulai dari yang menghadap ke depan, belakang, interior mobil, hingga yang punya dua kanal yakni depan dan belakang. Setiap jenis dan model dashcam memiliki fungsi yang berbeda.

Namun secara umum, dashcam memiliki manfaat utama sebagai alat bantu keamanan pengendara. Peranti tersebut akan berperan sebagai pemantau kejadian di luar mobil selama berkendara.

Jika pengendara mengalami insiden di jalan, rekaman dashcam bisa berfungsi sebagai bukti penting. Itu akan memungkinkan si pengendara mendapatkan sudut pandang yang lengkap terhadap peristiwa yang telah terjadi.

Selain itu, apabila mobil anda dilindungi oleh asuransi, hasil rekaman dashcam dapat membantu pihak asuransi menyelidiki penyebab kecelakaan.

Rekaman tersebut akan memperkuat temuan pihak asuransi terkait klaim apakah pemilik mobil berhak mendapat ganti rugi atau tidak.

Dashcam interior juga punya manfaat yang tak kalah krusial, khususnya bagi orang-orang yang memakai jasa sopir pribadi.

Dengan kamera dashboard interior, pemilik mobil bisa memantau kegiatan saat sopir mengemudi, misalnya ketika mengantarkan anak ke sekolah.

Untuk mendapatkan sudut pandang perekaman yang lebih luas, pemilik mobil perlu memperhatikan letak pemasangan dashcam.

Pemilihan letak sangat penting sebab pada umumnya dashcam mampu mengambil gambar dengan lebar mencapai 150 derajat.

Jika dipasang pada bagian depan, sebaiknya peranti ini dipasang di belakang kaca spion tengah mobil.

Dengan begitu, kamera bisa memperoleh sudut pandang penangkapan yang lebih luas; presisi antara sisi kanan dan kiri.

Cara Memilih Dashcam Mobil

Dikutip dari laman resmi Toyota Astra, Berikut ini beberapa opsi pertimbangan dalam memilih dashcam mobil yang tepat.

1. Pemilik mobil bisa mencari dashcam yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah dana yang dimiliki. Semakin banyak fitur yang ditawarkan suatu produk kamera dasboard, semakin mahal pula harganya.

2. Terdapat dashcam yang dilengkapi akses internet. Hal itu memungkinkan pemilik mobil untuk memantau rekaman jarak jauh secara daring, seperti aplikasi GPS.

3. Terdapat juga dashcam yang dilengkapi mikrofon. Artinya, selain menangkap rekaman video, dashcam juga bisa mendengarkan percakapan di dalam mobil.

4. Selain itu, beberapa produk dashcam juga dilengkapi dengan fitur night vision. Itu memungkinkan peranti tersebut merekam kejadian walaupun dalam keadaan minim pencahayaan.

5. Untuk menyimpan hasil rekaman, semua produk dashcam sudah memiliki fitur memori built-in. Artinya, kapasitas penyimpanan dashcam bisa ditambah melalui high speed micro SD (eksternal).