News - Batu bara merupakan sumber energi tidak terbarukan yang terbentuk dari sisa-sisa endapan tumbuhan yang telah mati berjuta-juta tahun yang lalu dan telah mengalami proses pembatubaraan. Secara kimia, batu bara terdiri dari sekitar 65-95% karbon, hidrogen, sulfur, oksigen, dan nitrogen.
Batu bara atau sering disebut sebagai emas hitam, menjadi salah satu komoditas yang sangat penting dalam kegiatan industri, seperti pembangkit listrik.
Tak hanya dalam industri, batu bara juga memegang peranan penting untuk kehidupan sehari-hari. Meski demikian, dampak lingkungan akibat tambang batu bara telah menjadi perhatian.
Berkaitan dengan pembahasan tentang batu bara, dalam artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang manfaat batu bara dan daerah penghasil batu bara di Indonesia. Untuk mengetahuinya, baca artikel ini hingga akhir.
Manfaat dan Kegunaan Batu Bara
Batu bara, sebagai salah satu sumber energi fosil utama, memiliki berbagai manfaat dan kegunaan yang luas dalam berbagai sektor seperti pembangkit listrik, industri, hingga kehidupan sehari-hari.
Salah satu manfaat batu bara yang utama adalah sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik. Ketika batu bara dibakar, panas yang dihasilkan digunakan untuk menghasilkan uap, yang kemudian digunakan untuk memutar turbin generator listrik. Ini adalah proses yang umum digunakan di banyak negara untuk memenuhi kebutuhan listrik mereka.
Batu bara juga memiliki peran penting dalam industri, terutama dalam produksi baja, semen, dan kimia. Di industri tekstil, batu bara digunakan dalam proses pewarnaan dan pengolahan serat.
Selain itu, dalam industri farmasi, batu bara dapat digunakan sebagai bahan baku untuk menghasilkan berbagai produk farmasi, termasuk obat-obatan dan bahan kimia medis.
Selain aplikasi industri, batu bara juga memiliki manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, beberapa produk rumah tangga seperti sabun, cat, dan plastik juga menggunakan batu bara sebagai bahan baku dalam proses produksinya.
Daftar Penghasil Batu Bara Terbesar di Indonesia
Menurut laporan BP Statistical Review of World Energy tahun 2020, Indonesia memiliki cadangan batubara terbesar keenam di dunia. Sementara untuk penghasil batu bara terbesar di dunia hingga saat ini adalah China.
Data dari Badan Geologi Kementerian ESDM tahun 2020 menunjukkan bahwa cadangan batubara di Indonesia mencapai 38.805 juta metrik ton, yang setara dengan sekitar 3,6% dari total cadangan batu bara global. Lantas, di mana tambang batu bara terbesar di Indonesia?
Dilansir dari dokumen “Grand Strategy Mineral dan Batubara” (2021) terbitan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, dua daerah penghasil batubara terbesar di Indonesia adalah Provinsi Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan. Kalimantan Timur memiliki cadangan 10,9 miliar ton, sedangkan Sumatera Selatan dengan cadangan 8,5 miliar ton.
Hal serupa juga dijelaskan dalam dokumen “Road Map Pengembangan dan Pemanfaatan Batubara 2021-2045” oleh Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM.
Selain di Pulau Sumatera dan Kalimantan, penghasil batu bara di Indonesia juga berada di Pulau Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Untuk memahami lebih lanjut, berikut ini daftar daerah penghasil batubara terbesar di indonesia berdasarkan data sumber daya batu bara Indonesia per provinsi pada tahun 2020.
1. Kalimantan Timur
Kalimantan Timur memiliki tambang batu bara terbesar di indonesia. Total sumber daya batubara di daerah ini mencapai 59.691,150 juta ton, dengan 36.922,570 juta ton di antaranya sudah terverifikasi.Selain itu, cadangan batubara di Kalimantan Timur juga signifikan. Total cadangan batubara di provinsi ini adalah 16.075,485 juta ton, dengan 10.951,367 juta ton di antaranya sudah terverifikasi.
2. Sumatera Selatan
Sumatera Selatan memiliki sumber daya batubara yang melimpah. Secara keseluruhan, total sumber daya batubara mencapai 43.852,841 juta ton, dengan 33.941,059 juta ton di antaranya telah terverifikasi.Untuk cadangan batubara, total cadangan batubara Sumatera Selatan adalah 9.507,111 juta ton, dengan 8.547,879 juta ton yang sudah terverifikasi.
3. Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan memiliki sumber daya batubara yang cukup besar. Pada tahun 2020, total sumber daya batubara di provinsi ini mencapai 13.220,247 juta ton, dengan 9.992,635 juta ton diantaranya telah terverifikasi.Selain itu, cadangan batubara di Kalimantan Selatan juga signifikan. Total cadangan batubara adalah 4.210,502 juta ton. Dari jumlah tersebut, 3.022,311 juta ton sudah terverifikasi.
4. Kalimantan Tengah
Kalimantan Tengah memiliki sumber daya batubara yang signifikan. Total sumber daya batubara di provinsi ini mencapai 11.250,746 juta ton, dengan 3.789,973 juta ton di antaranya sudah terverifikasi.Cadangan batubara di Kalimantan Tengah juga cukup besar. Total cadangan batubara adalah 3.911,569 juta ton, dengan 928,107 juta ton yang telah terverifikasi.
5. Jambi
Jambi memiliki sumber daya batubara yang cukup besar. Sumber daya batubara di provinsi ini mencapai 6.814,667 juta ton, dengan 2.872,020 juta ton di antaranya telah terverifikasi.Selain itu, cadangan batubara di Jambi juga sangat signifikan. Total cadangan batubara mencapai 32.134,935 juta ton, dan dari jumlah tersebut, 913,868 juta ton sudah terverifikasi.
6. Kalimantan Utara
Kalimantan Utara memiliki sumber daya batubara yang cukup besar. Secara keseluruhan, sumber daya batubara di provinsi ini mencapai 3.703,446 juta ton, dengan 1.809,296 juta ton di antaranya telah terverifikasi.Cadangan batubara di Kalimantan Utara juga signifikan. Total cadangan batubara mencapai 1.641,569 juta ton, dengan 573,222 juta ton yang sudah terverifikasi.
7. Aceh
Aceh memiliki sumber daya batubara yang cukup signifikan. Sumber daya batubara di provinsi totalnya mencapai 1.122,499 juta ton. Hampir seluruhnya telah terverifikasi dengan jumlah 1.121,249 juta ton.Cadangan batubara di Aceh mencapai total 548,480 juta ton. Namun, jumlah tersebut masih belum terverifikasi.
8. Riau
Riau memiliki sumber daya batubara yang signifikan. Sumber daya batubara di provinsi ini, totalnya mencapai 2.003,676 juta ton, dengan 752,199 juta ton di antaranya telah terverifikasi.Cadangan batubara di Riau juga cukup besar, dengan total cadangan mencapai 527,924 juta ton. Dari jumlah tersebut, 294,800 juta ton sudah terverifikasi.
Terkini Lainnya
Manfaat dan Kegunaan Batu Bara
Daftar Penghasil Batu Bara Terbesar di Indonesia
1. Kalimantan Timur
2. Sumatera Selatan
3. Kalimantan Selatan
4. Kalimantan Tengah
5. Jambi
6. Kalimantan Utara
7. Aceh
8. Riau
Artikel Terkait
BRI Tingkatkan Skala Klaster Usaha Rumput Laut di Nusa Penida
Investasi Masa Depan, Telkom Berikan Bantuan Sanitasi Air Bersih
3 Contoh Bahan Bakar Fosil beserta Manfaat dan Dampaknya
ESDM Target Masalah Oversupply Listrik Jawa-Bali Rampung di 2025
Populer
PDIP Sudah Dukung Prabowo-Gibran sejak Puan Jadi Ketua DPR Lagi
Membandingkan Solusi RK, Dharma, dan Pramono Atasi Macet Jakarta
Mahasiswi Untar Diduga Bunuh Diri Loncat dari Gedung Kampus
Tunjangan Rumah Anggota DPR saat Rakyat Sulit Dapat Hunian Layak
Sepi Peminat, Tol Getaci akan Dilelang Ulang
Potret Buram Kondisi Pertanian & Pekerja Tani di Indonesia
4 dari 6 Orang yang Kena OTT KPK Sudah di Gedung Merah Putih
Hashim: Program Prioritas Prabowo Kesempatan Pengusaha Raup Cuan
Flash News
RK Akan Sediakan Dokter Keliling di Jakarta, Dibiayai Pemprov
Mensesneg Pastikan Jokowi Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran
SHI Suarakan Ketiadaan Jaminan Keselamatan untuk Para Hakim
Disebut Bendahara Negara Pelit, Srimul: Saya Bukan Mrs. No
Rano Bertemu Geisz Chalifah, RK Optimistis Anak Abah Dukung RIDO
PN Denpasar Tetap Gelar Sidang, Para Hakim Pakai Pita Putih
Srimul: Jokowi Tambah Anggaran Rp8 T untuk Program Prabowo
Prabowo Akan Perbaiki Kesejahteraan Hakim Agar Tak Mudah Disogok
PN Jakpus Dukung Aksi Mogok Hakim, meski Tak Ikut Cuti Massal
Jimly Asshiddiqie Usul Solidaritas Hakim Indonesia Temui Jokowi
Rekomendasi Kebijakan bagi Warga Kelas Menengah Versi LAB 45
PN Bale Bandung Tunda Ratusan Sidang Imbas Aksi Mogok Hakim
Jokowi Minta Pebisnis Tak Ekspor Kopi, Kakao, hingga Lada Mentah
SHI Curhat Ada Hakim yang Bercerai karena Ekonomi Sulit
Dua Masyarakat Sipil Bersenjata Ditangkap usai Bunuh Anggota TNI