News - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan, memberi sinyal mengenai keputusan pemindahan pelabuhan barang impor ke luar Jawa. Dia mengatakan bahwa hal itu diserahkan ke pemerintahan Presiden RI Terpilih, Prabowo Subianto. Dia menambahkan bahwa rencana tersebut saat ini masih dalam tahap diskusi antarpihak terkait.
“Belum, masih diskusi ya,” kata Zulhas saat ditemui usai konferensi pers di kawasan Kampung Bangkong Reang, Wangunharjo, Cikarang Utara, Kamis (26/9/2024).
Sebelumnya diberitakan bahwa usulan pemindahan pelabuhan impor ke luar Jawa itu berasal dari Zulhas dan Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita. Menurut mereka, penampungan di pelabuhan Pulau Jawa saat ini sudah melebihi kapasitas.
Rencananya, akan ada tujuh komoditas barang impor yang akan dipindahkan pelabuhannya. Barang-barang tersebut meliputi tekstil dan produk tekstil (TPT), produk tekstil lainnya, elektronik, alas kaki, pakaian, keramik, dan produk kosmetik atau kecantikan.
Namun, Zulhas menuturkan bahwa kementeriannya saat ini tidak boleh membuat kebijakan-kebijakan yang bersifat strategis, termasuk kebijakan baru. Oleh karena itu, keputusan atas rencana pemindahan pelabuhan barang impor tersebut akan ditentukan pemerintahan Prabowo Subianto.
“Iya di pemerintahan berikutnya. Sekarang yang rutin aja. Kita enggak boleh lagi memutuskan yang strategis, apalagi usulan baru. Nantilah di pemerintahan baru,” jelasnya.
Meski begitu, Zulhas mengatakan bahwa saat ini belum ada pembahasan terkait rencana tersebut dengan tim transisi Prabowo.
"Belum [didiskusikan dengan tim transisi pemerintahan Prabowo]. Dibilang baru didiskusikan,” pungkasnya.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Riwayat Palabuhanratu, dari Mitos sampai Tujuan Favorit Vakansi
Zulhas: Indonesia Tak Impor Gula dan Garam Konsumsi pada 2025
72 Ribu Kontainer Tekstil Ilegal Masuk RI, DPR Sentil Bea Cukai
Gerindra Ungkap Alasan Prabowo Larang Menteri Pakai Mobil Impor
Populer
Yusril Buka Kemungkinan Bahas Lembaga Tunggal Tangani Korupsi
Airlangga Usul BRI & BSI Jadi Bullion Bank, Begini Tanggapan OJK
UMP Jabar 2025 Naik Sebesar 6,5 Persen
Indonesia Dapat Investasi USD1 M Demi Apple Berjualan iPhone 16
Kronologi Kebakaran Rumah di Kemayoran Jakarta Pusat
Kisruh Dualisme PMI Ancam Layanan Kesehatan Optimal Masyarakat
PKB & PDIP Kuasai Jawa Timur, tapi Kenapa Justru Kalah Pilkada?
Polisi Tangkap 2 Terduga Pelaku Penganiayaan Anak di Boyolali
Flash News
Pendaftaran Sengketa Pilkada Ditutup, Tim RIDO Tak Daftar ke MK
Andika-Hendrar & Risma-Gus Hans Gugat Hasil Pilkada 2024 ke MK
UMSP DKJ 2025 Terganjal Perbedaan Pendapat Buruh & Pengusaha
UMP Jakarta 2025 Resmi Naik Rp329 Ribu, Jadi Rp5,39 Juta
Polisi Tangkap 2 Terduga Pelaku Penganiayaan Anak di Boyolali
Kepala BPOM Minta Bantuan Jaksa Agung Awasi Makan Bergizi Gratis
Bahlil: Skema Baru Penyaluran BBM Bersubsidi Berlaku Awal 2025
3 Eks Kadis ESDM Babel Divonis 2-4 Tahun Bui soal Korupsi Timah
Objek Wisata Monkey Forest Tutup Sementara usai 2 WNA Meninggal
JK Minta Pemerintah Bangun Rusun bagi Korban Kebakaran Kemayoran
Gibran Janji Santri di Pesantren Dapat Program Makan Gratis
Prabowo Minta Polri Kurangi Acara Seremonial saat HUT
Gibran Tinjau Korban Kebakaran di Kemayoran Sambil Bagikan Susu
LPSK: 4 Korban Agus Suartama Ajukan Permohonan Perlindungan
Geger Jasad Bayi Tanpa Identitas Ditemukan di Badung Bali