News - Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, mengeklaim bahwa pernyataan ketiga paslon Pilkada DKI Jakarta yang ingin melanjutkan program eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai bukti 5 tahun kepemimpinan Anies berdasarkan kebutuhan warga.

"Karena apa yang telah dikerjakan oleh Anies selama bertugas sebagai Gubernur Jakarta, nyata dirasakan oleh Warga Jakarta sehingga melanjutkan program Anies adalah memang itu lah sejatinya kebutuhan Warga," kata Sahrin lewat pesan WhatsApp kepada Tirto, Jumat (13/9/2024).

Sahrin menjawab diplomatis ketika dimintai tanggapan bahwa upaya ketiga paslon adalah aksi merebut suara pendukung Anies. Ia justru menyebut aksi para paslon sebagai upaya meyakinkan warga Jakarta memilih mereka meski mendompleng nama Anies.

"Ini adalah tantangan bagi para calon untuk meyakinkan Warga. Bahwa paslonnya yang dapat dipercaya melanjutkan program Anies," tutur Sahrin.

Sahrin yakin, warga Jakarta akan menilai ke depan mana paslon yang menawarkan visi-misi realistis bagi masa depan Jakarta. "Tentunya warga Jakarta akan melihat mana yg realistis dari tawaran-tawaran program para calon," kata Sahrin.

Perlu diketahui, ketiga paslon menyinggung kesediaan untuk melanjutkan program mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, jika terpilih sebagai gubernur maupun wakil gubernur.

Juru Bicara Pasangan Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK)-Wakil Gubernur Jakarta Suswono (RIDO), Mulya Amri (Muli), meminta pendukung Anies Baswedan tak ragu memilih RK-Suswono. Muli beralasan, RK-Suswono akan melanjutkan program yang dibangun oleh Anies. Muli menyebut, beberapa ide yang digagas Anies saat memimpin Jakarta akan dilanjutkan oleh RK-Suswono. Salah satunya adalah ide kolaborasi antara pemerintah dengan masyarakat.

Sementara, Kun Wardhana, mengakui instalasi sumur resapan ala Anies Baswedan telah berfungsi dengan baik. Kun pun menyetujui agar program gagasan Anies, itu dilanjutkan jika memenangkan Pilkada Jakarta 2024.

Adapun Pramono Anung mengatakan bahwa dirinya dan Rano Karno juga akan menjaga Jakarta International Stadium (JIS) warisan Gubernur Anies Baswedan. Pada intinya, Pramono berjanji akan melanjutkan warisan Gubernur Jakarta sebelumnya yang dinilai masyarakat telah baik.

"Apa yang menjadi legasi dari gubernur yang lalu, yang sudah baik, kami teruskan, termasuk JIS, infrastruktur yang kurang kami perbaiki. Ada Formula E yang dianggap sebagai bermanfaat bagi warga Jakarta," kata Pramono.