News - September 2023 menjadi momen yang mungkin sulit dilupakan bagi Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Timur. Kurang dari enam bulan jelang hari pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, sejumlah situs Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur mengalami peretasan.

Menurut data yang diakses Tirto, tak tanggung-tanggung, ada sekitar 19 situs Bawaslu daerah yang disusupi iklan judi daring (judi online, judol). Mengingat terdapat 38 kota/kabupaten di Jawa Timur, ini berarti setengah situs Bawaslu di daerah tersebut, telah terkontaminasi iklan judol.

Menurut Koordinator Divisi Hubungan Masyarakat dan Data Informasi Bawaslu Jatim, Dwi Endah Prasetyowati, perlu waktu yang tidak sebentar untuk menyelesaikan masalah ini. Akibat kejadian ini, Bawaslu sampai mengumpulkan seluruh staf bidang data dan informasi dari semua daerah di Jawa Timur.

“Selama dua hari, kami telah bekerja bersama untuk memulihkan website yang diretas. Kami juga dibantu oleh tujuh staf kabupaten/kota yang memiliki kemampuan dalam IT untuk membantu mempercepat pemulihan website,” katanya pada 17 September 2023 lalu, mengutip situs resmi Bawaslu Jawa Timur.

Penyusupan konten judi online di situs pemerintah bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, situs Bawaslu Makassar, Sulawesi Selatan, juga menjadi korban. Para peretas menyandera situs tersebut dari Januari sampai Agustus tahun 2023.

“Persoalan penyusupan website judi online pada laman Bawaslu, khususnya Bawaslu di daerah memang cukup mengkhawatirkan. Karena Pemilu dan Pilkada menjadi topik yang hangat di tahun ini, maka website Bawaslu banyak diakses oleh publik, sehingga menjadi incaran para peretas untuk melakukan defacement atau perubahan tampilan website Bawaslu yg sering diakses oleh publik,” ujar anggota Bawaslu, Puadi, kepada Tirto, Senin (5/5/2024).

Berkaca dari kejadian tersebut, pada akhir tahun 2023 lalu, sebanyak 273 website utama Bawaslu kabupaten/kota melalui proses unifikasi. Proses ini dilakukan untuk mengintegrasi situs-situs tersebut.

Alhamdulillah, website utama Bawaslu kabupaten/kota yang masuk dalam program unifikasi ini tidak pernah lagi terkena web defacement situs judi,” tambah Puadi.

Masalah iklan situs judi daring yang menyusup ke situs Bawaslu daerah, sebenarnya hanya puncak gunung es. Peretasan iklan judi daring ke situs instansi pemerintah sudah banyak terjadi sejak tahun 2022 lalu. Sempat ramai menjadi perbincangan pada awal tahun 2023, nyatanya sampai tahun 2024, masih ditemukan iklan-iklan judi online di situs-situs resmi pemerintah.

Berdasar penelusuran Tirto, per 6 Mei 2024, ketika dilakukan pencarian di Google dengan menggunakan istilah judol, seperti "gacor" atau "slot", di situs dengan akhiran domain "go.id", ada jutaan hasil pencarian yang muncul.

Kata kunci “gacor site:go.id”, memberikan lebih dari 5 juta hasil pencarian. Sementara kata kunci “slot site:go.id”, memberikan lebih dari 6,9 juta hasil.

Meski begitu, memang dari jumlah tersebut, terdapat terdapat sejumlah situs yang sudah tidak lagi aktif, dalam perbaikan, ataupun telah pulih. Namun, saat coba diakses, per 7 Mei 2024, terdapat beberapa situs yang terlihat masih disusupi iklan judol tersebut, misalnya situs Dinas ESDM Pemerintah Provinsi Riau berikut (arsip), serta situs Disnakertrans Provinsi Jawa Timur ini (arsip). Bahkan situs resmi Pemerintah Indonesia juga salah satu halamannya disusupi iklan judi daring (arsip).

Bukah cuman situs pemerintah yang menjadi sasaran empuk para penyusup iklan judol. Situs lembaga pendidikan juga banyak yang disusupi iklan judi daring. Situs-situs daring dengan akhiran domain "ac.id", juga banyak ditemui menjadi sasaran iklan judi online.

Beberapa situs lembaga pendidikan yang masih menjadi tempat iklan judol antara lain milik Universitas Diponegoro (arsip), Universitas Terbuka (arsip), dan Universitas Hasanuddin (arsip). Daftar tersebut hanya sebagian dari jutaan tautan situs pendidikan lain yang disusupi iklan judi daring.

Hasil pencarian di Google menunjukkan, terdapat sekitar 4 juta hasil pencarian dengan kata kunci “gacor site:ac.id”. Sementara terdapat lebih dari 7,6 juta hasil pencarian dari kata kunci “slot site:ac.id”.

Kondisi ini tentu mengkhawatirkan. Adanya iklan judi daring ini menunjukkan lemahnya pengamanan siber situs-situs ini dan besarnya eksposur dari konten judi online ke masyarakat, hingga merambah situs pemerintah dan situs pendidikan.

Padahal, judi online saat ini menjadi masalah sosial yang tak bisa dianggap remeh dampaknya. Berdasar survei yang Tirto lakukan bersama Jakpat pada November 2023 lalu, sekitar 32 persen responden mengaku pernah setidaknya sekali mencoba judi daring. Ini berarti hampir 1 dari 3 orang pernah mencoba judol.

Sementara temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), merekam adanya dana mencapai Rp190 triliun dalam 156 juta transaksi antara 2017-2022, yang terindikasi ada dalam pusaran perputaran uang judol. Dalam periode lima tahun tersebut, terdapat tren kenaikan dua kali lipat setiap tahunnya

Berdasar beberapa cerita yang sempat dirangkum Tirto juga, judi daring menjadi pintu masuk ke "jurang" lainnya yakni pinjaman online ilegal. Terdapat juga kasus yang menceritakan judol yang kemudian mendorong korbannya melakukan tindakan kriminal seperti pencurian.