News - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), meminta kepada para kadernya agar menjaga dan memegang teguh konstitusi dan nilai demokrasi. Hal itu dia sampaikan saat berpidato pada acara syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Partai Demokrat di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2024).
“Hormati pegang teguh konstitusi, tegakkan nilai-nilai demokrasi, tegakkan keadilan bagi semua, tingkatkan taraf hidup dan kesejahteraan rakyat kita, dan tugas-tugas lain yang merupakan DNA Demokrat, yang merupakan nilai-nilai yang kita anut sejak Partai Demokrat berdiri,” ujar SBY.
Dalam pidatonya, Presiden ke-6 RI ini menyoroti kelenturan dalam strategi politik. Dirinya mengakui dalam politik membutuhkan siasat agar partai tetap bertahan.
“Strategi politik haruslah lentur, saya tahu. Harus punya siasat bagaimana kita tidak kalah, tidak terluka dan tertindas, saya tahu,” kata SBY.
SBY berpesan, meskipun di tengah pragmatisme politik yang sering kali diperlukan dan strategi politik yang harus lentur, nilai-nilai fundamental tidak boleh diabaikan.
“Tapi saya titip, di tengah-tengah pragmatisme, di tengah-tengah kelenturan dalam berpolitik, jangan abaikan nilai-nilai yang fundamental,” tegas SBY.
SBY kemudian meyakini, pentingnya keseimbangan antara perpaduan idealisme, nilai-nilai politik yang bagus, serta pragmatisme, dalam hal ini dapat serta memajukan partai.
“Dengan bekal tadi idealisme, nilai-nilai berpolitik yang bagus ditambah dengan kelenturan, dengan pragmatisme, dan sesuatu yang ada dalam real politics, saya yakin, saya mendoakan, dari belakang saya akan memberikan blessing untuk kesuksesan Partai Demokrat lima tahun yang akan datang,” ujar SBY.
Lebih lanjut, ia mendorong seluruh kader Partai Demokrat untuk mendukung transisi pemerintahan Presiden Jokowi menuju kepemimpinan Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Hal ini menurut SBY, sebagai bentuk etika dan moral politik Partai Demokrat.
“Sekarang transisi antara Presiden Jokowi ke Presiden Prabowo. Saya setuju, sukseskan transisi itu. Sukseskan. Ini etika politik. Demokrat tahu etika dan moral dalam politik. Nah setelah itu dukung penuh sukseskan pemerintahan Presiden Prabowo ke depan,” kata SBY.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Diisukan jadi Menko di Kabinet Prabowo, AHY: Saya Siap
Data Harta Kekayaan Anggota DPR Tertua dan Termuda 2024-2029
Manuver SBY Temui Prabowo Jelang Presiden Jokowi Lengser
Pramono-Rano Temui SBY di Cikeas, Diminta Fokus Isu Kemiskinan
Populer
Alasan Nasdem Putuskan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
DANA & GoPay Merespons Teguran Kominfo Terkait Judol
Surat Wasiat Cornelis Chastelein dan Cita-cita Koloni yang Ideal
Tarif Ojol Mahal, Siapa yang Diuntungkan?
Demo Hari Ini di Jakarta, Ribuan Aparat Gabungan Disiagakan
BPOM Hentikan Sementara Produksi Pabrik Diduga Mafia Skincare
Prabowo Temui Jokowi di Solo, Gunakan Pesawat dengan Logo RI
Pemred Floresa Resmi Laporkan Aparat & Jurnalis TJ ke Polda NTT
Flash News
Hasbi Hasan Ajukan Kasasi Atas Vonis 6 Tahun Penjara
Bahlil Beri Sinyal Posisi Menteri di Pemerintahan Prabowo-Gibran
Survei Indikator: 50% Lebih Pemilih Anies Dukung Dedi-Erwan
Gerindra: Sejak Awal Nasdem Tak Mau Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Yusril Benarkan Jadi Menko Hukum dan HAM di Kabinet Prabowo
Survei Indikator: Elektabilitas Dedi-Erwan Tertinggi di Jabar
Azis Syamsuddin Akui Pernah Dilarang Salat Jumat di Rutan KPK
DPR RI Sepakat Bentuk Badan Aspirasi Masyarakat
Heri Hermawan & Dodi Rustandi Muller Divonis Penjara 3,6 Tahun
ICW: Korupsi Rp56 T, Hanya 7,3 T yang Dikembalikan ke Negara
DPR RI Sepakat Menambah Jumlah Komisi Menjadi 13
Pemimpin Negara Sahabat akan Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran
Muzani Ungkap Prabowo Pilih Lagi Sejumlah Menteri Kabinet Jokowi
Prabowo Panggil Calon Menteri, Ada Natalius Pigai dan Fadli Zon