News - Calon Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat, Ronal Surapradja, mengatakan akan menindak pelaku pungutan liar (pungli) di destinasi-destinasi wisata di wilayah Jawa Barat yang kerap dilakukan oleh warga sekitar.

Pasangan dari Calon Gubernur Jabar, Jeje Wiradinata, itu mengatakan bahwa hal tersebut akan dilakukan jika pasangan Jeje-Ronal menang dalam Pilkada 2024 ini.

"Tentu, nanti saya dan Bapak [Jeje Wiradinata] ketika nanti sudah diberikan amanah sebagai gubernur-wakil gubernur udah pasti meeting maraton untuk semua masalah-masalah ini. Pungli udah gak boleh ada lagi di Indonesia, di Jawa Barat tepatnya," kata Ronal saat diwawancara di kantor Tirto, Rabu (2/9/2024).

Selain itu, Ronal mengatakan bahwa Jabar memiliki aset wisata yang sangat besar. Sehingga, ketidaknyamanan yang dialami oleh wisatawan harus dihapus. Jika terpilih nanti, kata Ronal, pemerintahannya harus bekerja sama dengan aparat penegak hukum, organisasi masyarakat, dan warga setempat untuk menangani pungli.

"Komunikasi tingkat dua dengan provinsi harus rapi, dengan aparat penegak hukum harus rapi juga, dan dengan ormas-ormas juga dengan warga," ujarnya.

Menurut Ronal, salah satu upaya untuk memberantas pungli adalah dengan meningkatkan pemberdayaan masyarakat setempat. Dengan begitu, masyarakat jadi lebih sejahtera dan tidak melakukan pungli.

"Kalau untuk memberdayakan masyarakat sekitar, oh tentu itu harus. [Benefit ekonomi dari] objek wisata yang pertama harus menerima manfaat adalah warga sekitar. Wajib itu mah," tuturnya.

Ronal juga merespons soal hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan elektabilitas pasangan Jeje-Ronal hanya sebesar 2,24 persen.

Angka tersebut sangat jomplang dibanding hasil survei pasangan Cagub-Cawagub Jabar yang lain, yaitu Dedi-Erwan yang mencapai 77,81 persen atau pasangan Syaikhu-Ilham yang mendapatkan angka 10,98 persen. Perolehan duet Jeje-Ronal setara dengan pasangan Acep-Gitalis yang juga mendapat 2,24 persen.

Atas hasil survei tersebut, Ronal mengatakan bahwa dia dan Jeje harus bekerja lebih keras dari pasangan calon lainnya untuk meningkatkan kampanye serta membuat program yang lebih baik.

"Strateginya adalah kami harus kerja lebih keras daripada calon yang lain. Kami harus berkeliling lebih banyak. Kami harus bertemu warga lebih banyak. Kami harus punya program yang lebih baik," tuturnya.

Ronal meyakini bahwa dia dan Jeje bisa mengejar ketertinggalan itu dalam waktu dua bulan ini. Dia pun yakin akan menang di Pilkada Jabar 2024 ini.

"Kalau kita tidak yakin, siapa yang mau meyakinkan diri kita. Saya sih yakin menang, Pak Jeje juga yakin menang. Kan, manusia mah tugasnya berikhtiar, berusaha, dan berjuang. Menang kalah bukan urusan kita," ucapnya.