News - Ribuan personel pengamanan dikerahkan ke sekitar area Mahkamah Konstitusi (MK) dan Gedung DPR RI guna mengawal jalannya aksi demo hari ini, Kamis (22/8/2024). Demo tersebut dilakukan sejumlah kalangan masyarakat untuk merespons putusan MK dan hasil Baleg DPR RI mengenai Undang-Undang Pilkada.
“Di DPR 2.013 personel dan yang di Patung Kuda 1.273,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, saat dikonfirmasi reporter Tirto, Kamis (22/8/2024).
Susatyo merinci, ribuan personel itu merupakan aparat gabungan dari TNI, Polri, juga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Rencana rekayasa lalu lintas sendiri sementara ini masih bersifat situasional. Namun, telah disiagakan rekayasa lalu lintas di sekitaran kawasan Monas (Monumen Nasional) dan DPR RI yang baru akan dilakukan kalau eskalasi massa meningkat.
"Kami pun mengimbau kepada para warga masyarakat yang nantinya akan melintas di sekitaran Monas agar mencari jalan alternatif lainnya, kemudian bagi para peserta aksi untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban supaya kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan juga aman," ujar dia.
Lebih lanjut, dia mengajak, peserta aksi unjuk rasa untuk memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya, dan tertib untuk menyampaikan pendapatnya dimuka umum. Seluruh personel yang terlibat pengamanan pun dipastikan Kapolres selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negoisasi, pelayanan serta humanis. Tidak ada yang membawa senjata api.
“Layani saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan tulus, ikhlas dan humanis,” ujar Susatyo.
Diketahui, aksi demo tersebut direncanakan mulai pukul 09.00 WIB. Mulai dari kalangan akademisi, buruh, aktivis, mahasiswa, komika, dan elemen masyarakat lainnya turun ke jalan menyuarakan hasil Baleg DPR RI yang menolak putusan MK atas ambang batas serta batas usia calon kepala daerah.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Daftar 15 Cagub-Cawagub Gugat Hasil Pilkada 2024 ke MK
Edy-Hasan Gugat Hasil Pilkada Sumut 2024, Bawa 83 Bukti ke MK
MK Terima 241 Permohonan Sengketa Hasil Pilkada Serentak 2024
RIDO Pastikan Maju ke MK Gugat Hasil Pilkada Jakarta 2024
Populer
Fenomena Gaya Hidup Slow Living di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
Beda Hasil Dukungan Jokowi di Solo: Respati Menang, Lutfhi Kalah
Kemenangan Pramono-Rano Bukti Pemilih Jakarta Kritis pada Elite
Gubernur Bisa Dicopot Prabowo karena Revisi UU DKJ, Benarkah?
Komnas Perempuan: Pinjol Pemicu Baru Terjadinya Kasus Femisida
Pilkada Dianggap Mahal, Prabowo Ingin Kepala Daerah Dipilih DPRD
Kisruh Dualisme PMI Ancam Layanan Kesehatan Optimal Masyarakat
Menguak Jaring Gelap Judol: Antara Korban, Algoritma, & Harapan
Flash News
Pilkada Dianggap Mahal, Prabowo Ingin Kepala Daerah Dipilih DPRD
Prabowo: Di Setiap Parpol Pasti Ada Perkubuan, termasuk Gerindra
Prabowo di HUT Golkar: Nyaman Ada Mbak Puan Jadi Check & Balance
Bahlil Ingin Kader Golkar Tiru Kegigihan Prabowo
Bahlil Ungkap Ketum Golkar Belum Tentu Bisa Jadi Presiden
Kejari Semarang Tahan Tersangka Penyelundupan Miras dari Cina
Laporan Kinerja Dewas KPK: 109 Insan KPK Kena Sanksi Etik
Curhat Dewas Pusing Tangani Pelanggaran Etik Pimpinan KPK
Hakim Ini Dissenting Opinion, Sebut Ronald Tannur Tak Bunuh Dini
Pramono: Korban Kebakaran Kemayoran Ingin Hunian Lebih Layak
Realisasi Janji Kampanye Masuk Agenda 100 Hari Kerja Pramono
Prabowo Resmikan Terowongan Istiqlal-Katedral Senilai Rp39 M
Mentan: Perpres Irigasi Diteken Presiden Paling Lambat Besok
Polisi Bongkar Pabrik Produksi Narkoba Happy Water di Bandung
Riza Patria: Pimpinan Koalisi RIDO Minta Tak Usah Daftar ke MK