News - Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Lies Hartono alias Cak Lontong, mengatakan, Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno siap bersidang di Mahkamah Konstitusi (MK) jika Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) melayangkan sengketa hasil Pilkada DKI Jakarta 2024. Cak Lontong mengatakan, Tim Hukum Pemenangan Pramono-Rano pun telah menyiapkan berkas untuk melawan gugatan yang dilayangkan Tim Pemenangan RIDO.

"Terkait dengan hal-hal yang mungkin dipersiapkan oleh paslon lain untuk nanti maju ke MK, tim pasangan 03, tim hukum dan semua tim, jauh-jauh hari kita sudah menyiapkan hal-hal terkait apapun apabila nanti terjadi gugatan di MK. Jadi, kita sudah menyiapkan semuanya," tutur Cak Lontong di Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2024).

Cak Lontong meyakini data yang diklaim soal kemenangan Pramono-Rano di 42 kecamatan dari 44 kecamatan dalam kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2024 sesuai formulir D. hasil kecamatan-KWK-Gubernur. Oleh karena itu, ia mengaku tidak khawatir ketika harus berhadapan dengan Tim Pemenangan RIDO di MK.

"Insya Allah karena data juga yang kita sampaikan tadi adalah data fakta yang ada di Pilkada DKI Jakarta pada saat ini, jadi kita sangat siap menghadapi apapun nanti di MK," ucap Cak Lontong.

Untuk diketahui, berdasar perhitungan rekapitulai kecamatan yang dilakukan Tim Pemenangan Pramono-Rano, paslon nomor urut 3 memperoleh 2.183.239 suara atau setara 50,07 persen. Sementara itu, Cagub-Cawagub DKI nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, memperoleh 1.718.160 suara atau setara dengan 39,30 persen. Kemudian, Cagub-Cawagub DKI nomor 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 459.230 suara atau setara dengan 10,53 persen.

Pramono-Rano disebut unggul di semua kecamatan di Kepulauan Seribu, lima kecamatan dari enam kecamatan di Jakarta Utara. Kemudian unggul di semua kecamatan di Jakarta Barat, semua kecamatan di Jakarta Pusat, semua kecamatan di Jakarta Selatan, dan sembilan kecamatan dari 10 kecamatan di Jakarta Timur.

Perolehan suara RK-Suswono disebut hanya unggul di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, dan Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dharma-Kun tidak unggul di semua kecamatan di Jakarta.