News - Polda Metro Jaya memastikan akan menindaklanjuti dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan pegawai Ditjen Pajak. KDRT itu beredar dalam video di media sosial.
Akun yang mengunggah video tersebut, yakni Instagram @rizkyafrisya menyatakan bahwa korban sudah sempat melapor ke kepolisian. Sayangnya, hingga saat ini tidak ada tindak lanjut dari kepolisian setempat.
“Polda Metro Jaya sedang mengecek dan sedang kami cek ya tadi rekan-rekan kami sudah mengecek apakah ada laporan polisi yang sudah masuk,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, usai upacara serah terima jabatan (sertijab) sejumlah pejabat dan kapolres, Rabu (21/8/2024).
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) sendiri telah menanggapi unggahan akun Tiktok @hendii88 yang menyudutkan instansi soal dugaan pelanggaran hukum berupa kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh pegawai DJP.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Dwi Astuti, menilai, KDRT yang dilakukan salah satu pegawainya tersebut adalah murni permasalahan rumah tangga yang saat ini sudah dilaporkan dan ditangani oleh apparat penegak hukum.
“DJP menghormati proses hukum berlaku serta berkomitmen mendukung proses hukum sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," kata dia, dalam keterangan resmi yang dikutip Tirto, Selasa (20/8/2024).
Selain itu, DJP juga telah melakukan pembinaan kepada pegawai bersangkutan sesuai dengan peraturan kepegawaian yang berlaku. DJP juga tidak menoleransi seluruh perbuatan yang melanggar kode etik, nilai-nilai kemanusiaan, serta peraturan perundang-undangan yang dilakukan pelaku.
“{DJP menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan publik dalam menjaga DJP menjalankan fungsi pengumpul penerimaan negara melalui pajak. Bagi masyarakat yang menemukan informasi pelanggaran oleh pegawai DJP, dapat melaporkan melalui kanal pengaduan Kringpajak 1500200, surel ke pengaduan@pajak.go.id, situs pengaduan.pajak.go.id, dan situs wise.kemenkeu.go.id," sambung Dwi.
Sementara itu, dalam beberapa unggahannya di platform media sosial Tiktok, @hendii88 mencari keadilan atas kasus KDRT yang menimpa seorang wanita, yang diketahui merupakan istri dari pegawai DJP. Akun tersebut mengungkapkan, kasus KDRT ini sudah viral di Instagram, namun beberapa hari kemudian hilang.
Selain itu, pihaknya juga mengeluhkan lambannya instansi tempat pelaku bekerja dalam menangani kasus KDRT. Padahal keluarga korban sudah beberapa kali mengadukan tindakan kekerasan yang dilakukan pelaku kepada DJP. Meski pada unggahan selanjutnya akun @hendii88 menjelaskan bahwa perwakilan instansi tempat pelaku bekerja sudah mengunjungi rumah korban dan berjanji akan menindaklanjuti kasus KDRT ini dengan tegas.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
1 dari 4 Perempuan Indonesia Mengalami Kekerasan dari Pasangan
Kala Orang tua Jadi Maut, Kasus Filisida Perlu Perhatian Ekstra
Pelaku KDRT hingga Istrinya Meninggal Ditetapkan Jadi Tersangka
Kejaksaan Tolak Upaya Restorative Justice Kasus KDRT Cut Intan
Populer
PDIP Sudah Dukung Prabowo-Gibran sejak Puan Jadi Ketua DPR Lagi
Potret Buram Kondisi Pertanian & Pekerja Tani di Indonesia
Hashim: Program Prioritas Prabowo Kesempatan Pengusaha Raup Cuan
KPK Tangkap 6 Orang dalam OTT di Kalsel, Uang Rp10 Miliar Disita
4 dari 6 Orang yang Kena OTT KPK Sudah di Gedung Merah Putih
Mahasiswi Untar Diduga Bunuh Diri Loncat dari Gedung Kampus
Tunjangan Rumah Anggota DPR saat Rakyat Sulit Dapat Hunian Layak
Pramono Sebut Jabar Belum Ramah Disabilitas, RK: Saya Minta Maaf
Flash News
Kejagung Masih Analisa Barang Hasil Penggeledahan di KLHK
MA: Hakim Tidak Mogok Kerja tapi Pakai Hak Cuti Bersama-sama
4 dari 6 Orang yang Kena OTT KPK Sudah di Gedung Merah Putih
Muhammadiyah DKI Terima Kunjungan RK-Suswono: Tampaknya Sejalan
40 WNI dari Lebanon Tiba di Indonesia Dalam Kondisi Sehat
Polisi Tahan Seorang Ayah yang Menjual Anak Kandung di Tangerang
Menkumham Berjanji Sampaikan Tuntutan Para Hakim ke Kemenkeu
Atasi Tawuran, RK Siapkan Program Micro Library & Car Free Night
Para Hakim Cuti, PN Jaksel Tunda Sidang, PN Jakpus Tunggu Arahan
PDIP Sudah Dukung Prabowo-Gibran sejak Puan Jadi Ketua DPR Lagi
Pimpinan DPR Masih Dapat Rumah Dinas di Widya Chandra & Kuningan
KPK Tangkap 6 Orang dalam OTT di Kalsel, Uang Rp10 Miliar Disita
Istana Bantah Jokowi Tak Menyalami Try Sutrisno saat HUT TNI
Kemenag Pastikan KUA Tolak Melayani Pernikahan di Bawah Umur
Pramono Janjikan Warga Kedoya Jaminan Kampungnya Tak Digusur