News - Pengundian lapak bagi pedagang kaki lima (PKL) Teras Malioboro (TM) 2 di lokasi Jalan Beskalan, Kota Yogyakarta ricuh. Adu pendapat ini terjadi dipicu pihak UPT Pengelolaan Cagar Budaya Kota Yogyakarta yang dinilai curang dan tak adil.
Ketua Paguyuban Tri Dharma yang merupakan komunitas PKL TM 2, Supriyati, mengatakan pihak Pemkot Yogyakarta sejatinya menyediakan kuota sebanyak 406 lapak. Namun, hanya mengundi untuk 334 lapak saja.
"Sempat ricuh karena Pak Ekwanto [Kepala UPT Pengelola Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta] mengatakan bahwa di Beskalan tersedia 406 lapak. Kenapa [cuma 334 lapak yang diundi], 72 enggak diikutkan enggak bisa jawab," ujar Upik, sapaan akrabnya dihubungi kontributor Tirto, Sabtu (11/1/2025).
Menurut Upik, proses undian lapak seharusnya transparan. Namun, keberadaan 72 lapak yang tidak diundi telah mengindikasikan adanya 'pengaturan'.
"Sudah terciderai. Padahal baru mau masuk undian di Beskalan kok sudah terisi 72 lapak," cecar Upik.
Upik menduga ada informasi bahwa kuota 72 lapak yang dikurangi dalam undian itu diperuntukkan bagi pihak tertentu.
"Seharusnya [semua bakal pedagang di Beskalan] bareng-bareng mengundi bareng anggota kami [Tri Dharma]," lontarnya.
Lebih lanjut, Upik juga menduga, kuota 72 lapak bagi pihak tertentu itu akan ditempatkan di lantai satu.
"Nah itu enggak mungkin dipilih dulu, kan nggak lewat tahap pengundian," ungkapnya.
Terjadinya ketidaktranparanan itu, membuat PKL TM 2 yang tergabung dalam Paguyuban Tri Dharma sepakat untuk tidak mengambil undian lapak.
"Itu aneh. Kami [anggota Tri Dharma] tidak ambil nomor undian," tegas Upik.
Kontributor Tirto, pun berupaya menghubungi Ekwanto. Namun, kepala UPT yang berada di bawah Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta itu tidak memberikan respons sampai berita ini ditulis.
Sebelumnya, PKL TM 2 telah melakukan aksi penolakan relokasi, karena lahan tempat mereka berjualan masuk proyek Jogja Planning Gallery (JPG). Sementara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berencana memindahkan PKL TM 2 ke Beskalan dan Ketandan.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Jerit PKL Teras Malioboro Tolak Pengundian Lapak Tak Transparan
PKL Teras Malioboro 2 Minta DPRD Evaluasi Kinerja Pemkot Yogya
Tolak Relokasi, PKL Teras Malioboro 2 Demo di Kantor Pemprov DIY
Pedagang Teras Malioboro 2 Minta Disbud Jogja & UPT Dievaluasi
Populer
Sebanyak 211 PMI Bermasalah Dipulangkan dari Arab Saudi
Pengundian Lapak Teras Malioboro 2 di Beskalan Dinilai Curang
Tak Cuma bagi Lansia, Gelombang Panas juga Mematikan bagi Pemuda
Prompt Engineer, Profesi Menjanjikan di Era AI
Era Bakar Uang Meredup, Startup Unicorn Berjuang Agar Tak Lenyap
Materi Pendidikan Pancasila Kelas 5 Kurikulum Merdeka Semester 2
PT KAI Memberlakukan Gapeka 2025 per 1 Februari 2025
16 Orang Tewas akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Los Angeles
Flash News
16 Orang Tewas akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Los Angeles
Polisi: Bentrok di Ambon Dipicu Balap Liar & Mabuk, Bukan SARA
PT KAI Memberlakukan Gapeka 2025 per 1 Februari 2025
Kluivert Beri Sinyal Jairo Riedewald Bakal Segera Gabung Timnas
Sebanyak 211 PMI Bermasalah Dipulangkan dari Arab Saudi
Polresta Jogja Benarkan Anggotanya jadi Terlapor Penganiayaan
Pengundian Lapak Teras Malioboro 2 di Beskalan Dinilai Curang
Cak Imin Nilai Tak Perlu Libur Sekolah Sebulan saat Ramadan
Penggeledahan terkait Korupsi Taspen, KPK Sita Uang Rp300 Juta
Cak Imin Minta Evaluasi Guru yang Hukum Siswa Belum Bayar SPP
Raffi Ahmad Benarkan Mobil Pelat RI 36 Kendaraan Dinas Miliknya
KPK Nilai Wajar Penyidik Diperiksa soal Perintangan Penyidikan
Kemenlu RI Laporkan 4 WNI Terdampak Kebakaran di Los Angeles
Kubu Danny-Azhar Klaim Temukan Banyak Kecurangan Pilgub Sulsel
Mirip Kasus Harun Masiku, KPK Dalami Maria Lestari Lolos ke DPR