News - Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, akan menghadiri pembacaan putusan etik dugaan pelanggaran etik mutasi PNS Kementan, Jumat (6/9/2024). Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelumnya menjadwalkan akan membacakan putusan etik Ghufron meski pimpinan KPK itu tidak hadir.
"Insya Allah hadir," kata Ghufron dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9/2024).
Namun, Ghufron enggan merincikan terkait persiapannya untuk menghadapi sidang etik.
Dewan Pengawas KPK akan membacakan putusan etik Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, tentang dugaan penyalahgunaan wewenang dengan mendorong mutasi PNS Kementerian Pertanian (Kementan) berinisial ADM dikabulkan. Sebelumnya, ADM meminta mutasi, tetapi tidak dikabulkan Kementan.
Putusan etik Nurul Ghufron dijadwalkan akan dibacakan pada Jumat (5/9/2024). Putusan ini seharusnya dibacakan pada 21 Mei 2024 lalu, tetapi ditunda karena Ghufron melakukan upaya hukum untuk menunda putusan etik Dewas KPK.
Kala itu, Ghufron menolak upaya penegakan etik Dewas KPK karena meyakini proses etik sudah kedaluwarsa. Pria yang juga menggugat masa jabatan pimpinan KPK ke Mahkamah Konstitusi ini menilai, kasus tersebut terjadi pada 2022 sementara laporan etik diproses pada tahun 2023.
Ghufron menggugat upaya etik Dewas KPK dengan menguji Perdewas Nomor 3 Tahun 2021 dan Perdewas Nomor 4 Tahun 2021 yang menjadi dasar proses penegakan etik di KPK. Dia juga mengajukan gugatan ke PTUN Jakarta untuk menguji putusan Dewas KPK.
Namun, PTUN memutuskan menolak gugatan Ghufron pada Selasa (3/9/2024) sehingga putusan etik tetap bisa dibacakan pada Jumat (6/9/2024) mendatang.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Koalisi Desak DPR Kritisi Capim KPK dalam Uji Kelayakan
Jokowi Dilarang Serahkan Capim KPK ke DPR, Istana: Tidak Masalah
Dewas KPK Dalami Laporan Pertemuan Alex Marwata & Eko Darmanto
Capim dan Cadewas KPK, Ada Johanis Tanak hingga Benny Mamoto
Populer
PDIP Sudah Dukung Prabowo-Gibran sejak Puan Jadi Ketua DPR Lagi
Membandingkan Solusi RK, Dharma, dan Pramono Atasi Macet Jakarta
Mahasiswi Untar Diduga Bunuh Diri Loncat dari Gedung Kampus
Hashim: Program Prioritas Prabowo Kesempatan Pengusaha Raup Cuan
Sepi Peminat, Tol Getaci akan Dilelang Ulang
Potret Buram Kondisi Pertanian & Pekerja Tani di Indonesia
4 dari 6 Orang yang Kena OTT KPK Sudah di Gedung Merah Putih
Tunjangan Rumah Anggota DPR saat Rakyat Sulit Dapat Hunian Layak
Flash News
Polisi Tangkap 3 Anggota Geng Motor yang Keroyok Warga di Cimahi
KPK Tetapkan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Tersangka Korupsi
Disdik DKI Nonaktifkan Guru SMK 56 Jakarta Diduga Cabul ke Siswa
Wakil Ketua DPRD DKI: Anggaran Sekolah Swasta Gratis Rp1,7 T
Setneg Siapkan Pesawat Komersil untuk Jokowi Pulang ke Solo
DPRD Provinsi Bali Lantik Pimpinan Baru Periode 2024-2029
Anak Bamsoet dan Ponakan SP Jadi Pimpinan Komisi di DPRD Jakarta
Sandra Dewi Akan Bersaksi di Sidang Suaminya, Harvey Moeis
Sedikitnya 116 Jurnalis Tewas dalam Perang Israel-Hamas
RK Akan Sediakan Dokter Keliling di Jakarta, Dibiayai Pemprov
Mensesneg Pastikan Jokowi Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran
SHI Suarakan Ketiadaan Jaminan Keselamatan untuk Para Hakim
Disebut Bendahara Negara Pelit, Srimul: Saya Bukan Mrs. No
Rano Bertemu Geisz Chalifah, RK Optimistis Anak Abah Dukung RIDO
PN Denpasar Tetap Gelar Sidang, Para Hakim Pakai Pita Putih