News - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mendalami soal proses terpilihnya Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Maria Lestari, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, yang disebut mirip dengan kasus buron Harun Masiku.
"Itu ya, Kalimantan Barat enggak salah ya kalau pak HM (Harun Masiku) di Sumsel. Ini juga yang sedang kami dalami, kami minta keterangan. Karena ini prosesnya itu hampir mirip juga," kata Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (10/1/2025).
Asep mengatakan KPK akan menyusuri soal pola kemenangan Maria Lestari pada Pileg Dapil 1 Kalimantan Barat 2019. Diketahui, Maria adalah salah satu orang yang jadi usulan pergantian antarwaktu (PAW) oleh DPP PDIP kepada Eks Komisioner KPU, Wahyu Setiawan.
Namun, pendalaman soal kemenangan Maria Lestari tersebut, belum sempat dilakukan oleh pihak KPK. Sebab, pada Kamis (8/1/2025), Maria mangkir dari panggilan KPK untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus suap PAW DPR RI 2019 dengan tersangka Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dan buron Harun Masiku.
Asep mengatakan penyidik menjadwalkan ulang waktu pemeriksaan terhadap Maria. Namun, kata Asep, jadwal pastinya belum dapat disampaikan.
"Nanti kami akan melakukan pemanggilan ulang, penjadwalan ulang. Kami konfirmasi kepada yang bersangkutan kapan yang bersangkutan bisa hadir," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
KPK Batal Periksa Walkot Semarang Mbak Ita, Ini Alasannya
KPK Panggil 4 Tersangka Kasus Korupsi di Pemkot Semarang
Maria Lestari Penuhi Panggilan KPK terkait Kasus Hasto
KPK Panggil Lagi Maria Lestari dan Arif Wibowo soal Kasus Hasto
Populer
Mampus Kau Dikoyak-koyak Sepi
Bung Towel Diancam Disiram Air Keras dan Anaknya Mau Diculik
Nelangsa Petani di Bantul: Tanam Tujuh Kali, Panen Satu Kali
Korban Investasi Bodong di Jakbar Rugi Rp10-20 Juta per Orang
Mengenal Ndalem Pangeran Keraton Kasunanan Surakarta
Efek Negatif Bila Libur Panjang Sekolah Selama Ramadan Disahkan
Anggota TNI yang Acungkan Pistol di Kemang Diperiksa Denpom
Menjajal Ojek Online Zendo Milik Muhammadiyah di Yogyakarta
Flash News
TNI Lanjut Pembongkaran Pagar Laut Meski KKP Minta Penundaan
Israel Terus Bombardir Gaza, Tuduh Hamas Belum Serahkan Sandera
Menteri KKP: Pagar Laut Jangan Dibongkar Dulu, Itu Barang Bukti
Anggota TNI yang Acungkan Pistol di Kemang Diperiksa Denpom
Fakta-Fakta Pembunuhan Satpam di Bogor: Pelaku Positif Narkoba
Mobil Pensiunan TNI yang Meninggal di Marunda Telah Ditemukan
Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran Glodok Plaza
Pemerintah Wacanakan Pemulangan Hambali dari Penjara Militer AS
Korban Investasi Bodong di Jakbar Rugi Rp10-20 Juta per Orang
Modus Kasus Investasi Bodong Berkedok Arisan Duos di Jakbar
TNI AL Mulai Bongkar Pagar Laut Tangerang Atas Perintah Prabowo
Nasib Blokir Tiktok di AS Berada di Tangan Donald Trump
Kontroversi Trotoar di Jalan Wolter Monginsidi Dibuat Parkir VIP
Kabinet Israel Akhirnya Setuju Genjatan Senjata di Gaza
ETLE Ditambah, Polda Metro Target Tangkap 120 Juta Pelanggar