News - Menteri Perhutanan RI, Raja Juli Antoni, menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rangka berkoordinasi tentang sejumlah kasus di sektor kehutanan yang perlu atensi dan ditangani secara masif.
"Saya menghadap kepada bapak Kapolri, meminta bantuan beliau untuk turut serta bersama-sama mengamankan hutan kita. Pak presiden memerintahkan kami agar hutan menjadi sumber paru-paru dunia, tapi sekaligus juga menjadi sumber kesejahteraan rakyat Indonesia," kata Raja Juli dalam konferensi pers usai pertemuan seperti disiarkan dalam akun Instagram Humas Polri, Senin (4/11/2024).
Polri dan Kementerian Perhutanan, kata Raja Juli, juga akan memperbarui nota kesepahaman kedua lembaga usai Kementerian Kehutanan berdiri sendiri imbas perubahan nomenklatur. Ia mengatakan, kedua institusi itu akan bekerja sama dalam penertiban bisnis ilegal di kawasan hutan.
"Kemudian yang terkait dengan karhutla dan juga pengembangan sumber daya kepolisian hutan yang selama ini juga sudah sangat dibantu oleh pihak kepolisian," ungkap Raja Juli.
Di sisi lain, Kapolri Jenderal Listyo Sigit memastikan bahwa Polri juga akan bekerja sama dengan Kementerian Perhutanan untuk penanganan kebakaran lahan dan hutan (karhutla). Dia mengaku, ke depan akan disusun laporan pemetaan kasus karhutla yang juga akan dibawa ke meja Presiden Prabowo Subianto.
Sigit tak memungkiri, permasalahan hutan yang masih kerap terjadi adalah masalah daerah tandus. Dia memastikan, reforestasi akan dilakukan ke depan untuk mengatasi daerah tandus.
"Prinsipnya, institusi Polri mendukung apa yang menjadi program-program Kementerian Kehutanan dan tentunya kita mendukung terhadap apa yang menjadi KPI yang ditugaskan oleh Bapak Presiden," kata pria yang pernah menjabat sebagai Kabareskrim itu.
Beberapa hari terakhir Raja Juli selaku Menteri Kehutanan melakukan silaturahmi ke beberapa instansi terkait. Selain ke Mabes Polri, mantan Wamen ATR/BPN ini juga berkunjung ke Kejaksaan Agung dan BPKP. Di Kejaksaan Agung, Raja Juli berkoordinasi upaya pemberantasan bisnis ilegal di sektor kehutanan. Sementara itu, Raja Juli membahas soal kasus sawit ilegal di daerah perhutanan saat berkunjung BPKP.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Sigap Langkah Pemprov Jateng Atasi Kekeringan dan Karhutla
Karhutla di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Berhasil Padam
Pemerintah Siapkan Teknologi Modifikasi Cuaca Mencegah Karhutla
BNPB: Kebakaran Landa 95 Hektare Lahan di Gunung Rinjani
Populer
Yusril Buka Kemungkinan Bahas Lembaga Tunggal Tangani Korupsi
PKB & PDIP Kuasai Jawa Timur, tapi Kenapa Justru Kalah Pilkada?
Grab Siap Beri Data Mitra Pengemudinya untuk Didata Pemerintah
Kontradiksi Bahlil dan Komitmen Setengah Hati Transisi Energi
Kronologi Kebakaran Rumah di Kemayoran Jakarta Pusat
Airlangga Usul BRI & BSI Jadi Bullion Bank, Begini Tanggapan OJK
Ledakan di Kawasan Bulungan Diduga dari Tabung Gas di Spa Winner
Ledakan Gedung Perkantoran di Bulungan, Karyawan Luka & Lemas
Flash News
Komnas Perempuan: Pinjol Pemicu Baru Terjadinya Kasus Femisida
Pimpinan KPK Keluhkan Kurang Lakunya Lelang Barang Rampasan
Imigrasi Kualanamu Perketat Awasi PMI Ilegal saat Libur Nataru
Prabowo Wajibkan Jajaran Pemerintahannya Gunakan e-Katalog
Ledakan Spa di Jaksel karena Gas Pemanas Air, 7 Orang Luka
Prabowo Klaim MBG Buat Perputaran Keuangan Desa Hingga Rp 8 M
Soal Kebakaran di Kemayoran, Warga: Tak Sempat Selamatkan Barang
Prabowo Minta Menteri & Kepala Daerah Perangi Kebocoran Anggaran
Polisi Cecar Ibu MAS 30 Pertanyaan tentang Kasus Lebak Bulus
Sidang Tuntutan Korupsi Jual-Beli Emas Antam Budi Said Ditunda
Menkes Bantah Ikut Cawe-cawe dalam Dualisme Kepemimpinan PMI
Ledakan di Kawasan Bulungan Diduga dari Tabung Gas di Spa Winner
Komnas HAM Telah Beri Rekomendasi Soal Kasus Penembakan Gamma
Transjakarta Luncurkan 200 Bus Listrik demi Kurangi Emisi di DKJ
Ledakan Gedung Perkantoran di Bulungan, Karyawan Luka & Lemas