News - Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas, mengatakan dirinya diberi tugas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk meninjau ulang seluruh undang-undang, peraturan pemerintah, hingga peraturan menteri.
"Khusus faktor regulasi, saya ingin sampaikan kepada bapak-ibu sekalian, bahwa yang pertama presiden menugaskan kepada kami untuk melakukan upaya review terhadap seluruh undang-undang, peraturan pemerintah, termasuk di dalamnya adalah peraturan menteri," kata Supratman saat rapat bersama Komisi XIII DPR RI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (4/11/2024).
Kaji ulang itu, kata dia, untuk menyinkronkan dan harmonisasi agar satu langkah dalam menuju Indonesia Emas Tahun 2045.
Ia menjamin semua layanan publik tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun transisi pemerintahan dari yang sebelumnya. Supratman menyakini dengan dukungan Komisi XIII DPR RI, Kementerian Hukum akan lebih transparan dan akuntabel.
"Semua tenaga yang akan bekerja bersama-sama dalam rangka mendukung program-program pemerintahan di bawah pimpinan Bapak Presiden Prabowo Subianto itu bisa berjalan," tuturnya.
Ia menjamin Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum (BPSDM) Kementerian Hukum mampu mencetak tenaga-tenaga sumber daya manusia yang unggul.
"Kami akan memastikan sekali lagi, saya ingin tegaskan bahwa seluruh proses yang berlangsung, baik dalam tataran kebijakan maupun pengambilan keputusan, akan kami lakukan secara adil, terbuka, dan bisa dipertanggungjawabkan," katanya.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Kemenperin: INSW Penting bagi Aktivitas Industri & Perdagangan
Prabowo Resmikan Terowongan Istiqlal-Katedral Senilai Rp39 M
Mentan: Perpres Irigasi Diteken Presiden Paling Lambat Besok
Prabowo Minta Polri Kurangi Acara Seremonial saat HUT
Populer
Fenomena Gaya Hidup Slow Living di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
Beda Hasil Dukungan Jokowi di Solo: Respati Menang, Lutfhi Kalah
Kemenangan Pramono-Rano Bukti Pemilih Jakarta Kritis pada Elite
Gubernur Bisa Dicopot Prabowo karena Revisi UU DKJ, Benarkah?
Komnas Perempuan: Pinjol Pemicu Baru Terjadinya Kasus Femisida
Pilkada Dianggap Mahal, Prabowo Ingin Kepala Daerah Dipilih DPRD
Kisruh Dualisme PMI Ancam Layanan Kesehatan Optimal Masyarakat
Menguak Jaring Gelap Judol: Antara Korban, Algoritma, & Harapan
Flash News
Pilkada Dianggap Mahal, Prabowo Ingin Kepala Daerah Dipilih DPRD
Prabowo: Di Setiap Parpol Pasti Ada Perkubuan, termasuk Gerindra
Prabowo di HUT Golkar: Nyaman Ada Mbak Puan Jadi Check & Balance
Bahlil Ingin Kader Golkar Tiru Kegigihan Prabowo
Bahlil Ungkap Ketum Golkar Belum Tentu Bisa Jadi Presiden
Kejari Semarang Tahan Tersangka Penyelundupan Miras dari Cina
Laporan Kinerja Dewas KPK: 109 Insan KPK Kena Sanksi Etik
Curhat Dewas Pusing Tangani Pelanggaran Etik Pimpinan KPK
Hakim Ini Dissenting Opinion, Sebut Ronald Tannur Tak Bunuh Dini
Pramono: Korban Kebakaran Kemayoran Ingin Hunian Lebih Layak
Realisasi Janji Kampanye Masuk Agenda 100 Hari Kerja Pramono
Prabowo Resmikan Terowongan Istiqlal-Katedral Senilai Rp39 M
Mentan: Perpres Irigasi Diteken Presiden Paling Lambat Besok
Polisi Bongkar Pabrik Produksi Narkoba Happy Water di Bandung
Riza Patria: Pimpinan Koalisi RIDO Minta Tak Usah Daftar ke MK