News - Mengapa rantai makanan dalam ekosistem digambarkan dalam bentuk piramida kerap menjadi pertanyaan yang muncul saat mendalami ekologi. Gambar piramida makanan menggambarkan hubungan antar makhluk hidup. Lalu, apa tujuan dibuatnya piramida makanan?
Saat belajar biologi, khususnya ekologi, kita akan mengenal beberapa istilah seperti ekosistem dan rantai makanan. Ekosistem adalah sistem ekologi yang terbentuk dari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya di wilayah tertentu.
Dalam ekosistem pasti akan terjadi rantai makanan. Rantai makanan adalah proses perpindahan energi dari satu organisme ke organisme lain melalui proses memakan dan dimakan. Rantai makanan berlangsung secara berurutan, mulai dari produsen, konsumen, hingga pengurai atau dekomposer.
Rantai makanan sering dikaitkan dengan piramida makanan. Dalam gambar piramida makanan, produsen berada di bagian paling bawah, sedangkan konsumen final atau predator puncak di bagian paling atas.
Pastinya ada alasan tertentu mengapa rantai makanan dalam ekosistem digambarkan dalam bentuk piramida. Hal ini berkaitan dengan jumlah, baik itu jumlah populasi maupun energi yang berpindah dari satu organisme ke yang lain.
Terkini Lainnya
Apa yang Dimaksud dengan Piramida Makanan dalam Ekosistem?
1. Piramida Energi
2. Piramida Jumlah Populasi
3. Piramida Biomassa
Apa Tujuan Dibuatnya Piramida Makanan?
Mengapa Rantai Makanan dalam Ekosistem Digambarkan dalam Bentuk Piramida?
Artikel Terkait
Cek Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2024 Kemenparekraf Tahap 2
Prediksi Aston Villa vs Tottenham FA Cup 2025: Jaga Asa Trofi
Live Streaming Dewa vs Persija Liga 1 2025: Geser Persebaya?
Prediksi Venezia vs Roma Liga Italia 2025: Adu Idzes vs Dybala
Populer
Daya Beli Masyarakat Lemah, Ritel di Ambang Krisis
Kemenkeu Ingin Ambil Alih Tugas Taspen Bayar Uang Pensiun ASN
Potret Gedung Kementerian di Tengah Pemangkasan Anggaran
Menerka Nasib THR & Gaji ke-13 PNS 2025, Akankah Kena Efisiensi?
DPR Minta Anggaran Kemenkes Imbas Efisiensi Rp10 T Dikembalikan
ICW Protes Kebijakan Gapeka 2025 karena Picu Keterlambatan
Pembangunan Taman Safari di IKN Dimulai Akhir 2025
Senjakala Petani: Lahan Tergilas, Dukungan Pemerintah Tak Jelas
Flash News
LRT Jabodebek Sempat Mengalami Gangguan, Ini Biang Keroknya
MUI: Orang Kaya Haram Gunakan LPG 3 Kg dan Pertalite Bersubsidi
LRT Jabodebek Gangguan, Penumpang Diturunkan di Stasiun Pancoran
Jasad Jurnalis Metro TV Ditemukan di Halmahera Selatan
Mayat Pria Ditemukan di Parit Pinggir Tol Bandara Soetta
Puan Maharani Bertemu dengan Paus Fransiskus Bahas Pancasila
Kelakar Bahlil saat Mik Mati di Rakernas Golkar: Belum Dapat Gas
AKBP Bintoro Ajukan Banding Usai Dipecat Buntut Kasus Pemerasan
Bahlil Optimistis IKN Pindah pada 2028, Meski Anggaran Diblokir
AFC Sanksi PSSI Gegara Laga Uji Coba Persiraja vs Penang FC
AKBP Bintoro Dipecat dari Polri Diduga Terlibat Pemerasan
Erick Tunjuk Eks Asisten Teritorial Panglima TNI Jadi Bos Bulog
Munas PBNU: Kepemilikan Laut Haram, Jual Beli Karbon Dibolehkan
Pembangunan Taman Safari di IKN Dimulai Akhir 2025
Peran Dirjen Kemenkeu Isa Rachmatarwata di Kasus Jiwasraya