News - Raut wajah Ketua Kadin Bangka Belitung, Thomas Jusman, tak menunjukkan rasa khawatir usai Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) menunjuk Anindya Bakrie sebagai ketua umum. Sebab, Munaslub yang digelar di St Regist, Jakarta, Sabtu (14/9/2024) ini sempat diprotes oleh 21 Kadin Provinsi.
Mereka memandang berdasar AD/ART, Kadin tidak mengenal Munaslub atau pergantian antarwaktu selama ketum terpilih tidak melanggar atau menyatakan mengundurkan diri. Sebagai pendukung Anindya, Thomas tak khawatir dengan protes tersebut.
“[Tak khawatir] Itu, kan, klaim-mengklaim biasa [protes 21 Kadin provinsi]," kata Ketua Kadin Bangka Belitung itu ditemui reporter Tirto di lokasi Munaslub.
Thomas berkata, Munaslub Kadin yang menunjuk Anindya hari ini telah memenuhi kuorum. Artinya, kata dia, pelaksanaan Munaslub telah sesuai dengan anggaran dasar dan aturan rumah tangga (AD/ART).
“Sesuai AD/ART sesuai kuorum, kan, syaratnya ada,” kata Thomas.
Menurut Thomas, rencana pelaksanaan Munaslub Kadin ini telah direncanakan 4 bulan lalu setelah melalui proses konsolidasi dengan daerah.
“Ini, kan, proses yang tidak ujug-ujug, sudah 4 bulan," tutur Thomas.
Thomas tak menjawab secara gamblang ketika ditanya apakah pelaksanaan Munaslub Kadin telah dikomunikasikan dengan Arsjad Rasjid selaku ketua umum. Ia hanya berkata, pelaksanaan Munaslub berdasar aspirasi akar rumput Kadin.
“Ini, kan, aspirasi sudah lama, dinamika sudah lama," kata Thomas.
Hal senada diungkapkan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Kadin Indonesia, Bambang Soesatyo. Politikus Partai Golkar ini menjamin pelaksanaan Munaslub Kadin, hari ini, telah sesuai mekanisme yang ada.
“Telah sesuai anggaran dasar,” kata pria yang karib disapa Bamsoet itu.
Bamsoet yang juga Ketua MPR RI itu tak khawatir penolakan 21 Kadin Provinsi terhadap Munaslub akan membuat Kadin terpecah. Menurut Bamsoet, Kadin provinsi yang hadir dalam Munaslub hari ini, membawa mandat masing-masing.
“Yang penting, kan, ada mandatnya, mereka yang hadir membawa mandat, dari kadin daerah masing-masing, dari 34, 28 hadir,” kata Bamsoet.
Terkini Lainnya
Respons Kubu Arsjad Rasjid
Artikel Terkait
Raffi Ahmad Komitmen Jaga Koordinasi Sektor Kreatif & Pemerintah
Arsjad Rasjid & Raffi Ahmad Masuk Pengurus Kadin 2024-2029
Kesepakatan Munas Kadin: Berselimut Drama & Formalitas Belaka
Kadin Waspadai Turunnya Daya Beli Imbas Deflasi 5 Bulan Beruntun
Populer
Alasan Nasdem Putuskan Tak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
DANA & GoPay Merespons Teguran Kominfo Terkait Judol
Surat Wasiat Cornelis Chastelein dan Cita-cita Koloni yang Ideal
Tarif Ojol Mahal, Siapa yang Diuntungkan?
Demo Hari Ini di Jakarta, Ribuan Aparat Gabungan Disiagakan
BPOM Hentikan Sementara Produksi Pabrik Diduga Mafia Skincare
Prabowo Temui Jokowi di Solo, Gunakan Pesawat dengan Logo RI
Pemred Floresa Resmi Laporkan Aparat & Jurnalis TJ ke Polda NTT
Flash News
Survei Indikator: 50% Lebih Pemilih Anies Dukung Dedi-Erwan
Gerindra: Sejak Awal Nasdem Tak Mau Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Yusril Benarkan Jadi Menko Hukum dan HAM di Kabinet Prabowo
Survei Indikator: Elektabilitas Dedi-Erwan Tertinggi di Jabar
Azis Syamsuddin Akui Pernah Dilarang Salat Jumat di Rutan KPK
DPR RI Sepakat Bentuk Badan Aspirasi Masyarakat
Heri Hermawan & Dodi Rustandi Muller Divonis Penjara 3,6 Tahun
Maruarar, AHY & Fadli Zon Beri Sinyal Masuk Kabinet Prabowo
ICW: Korupsi Rp56 T, Hanya 7,3 T yang Dikembalikan ke Negara
DPR RI Sepakat Menambah Jumlah Komisi Menjadi 13
Pemimpin Negara Sahabat akan Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran
Muzani Ungkap Prabowo Pilih Lagi Sejumlah Menteri Kabinet Jokowi
Prabowo Panggil Calon Menteri, Ada Natalius Pigai dan Fadli Zon
PN Makassar Tersering Vonis Bebas & Lepas Para Terdakwa Korupsi