News - Sunny Subramanian, blogger kecantikan asal AS, tidak sanggup lagi menghafal produk kosmetik vegan yang beredar di pasaran saat ini. Berbagai perusahaan besar kosmetik mulai sering melansir produk yang dibuat dari material non-hewani; produk yang tidak pernah ia temui pada 2007 kala berniat merawat wajah dengan kosmetik vegan demi menjadi penganut vegan yang “utuh”.

Penulis The Compassionate Chick Guide to DIY Beauty ini memutuskan menjadi vegan pada 2000. Lama-kelamaan, ia merasa tak puas bila hanya menghindari konsumsi makanan dan minuman dari hewan oleh karena itu. Ia bertekad merawat wajah dan tubuh dengan jenis produk vegan.

Belakangan, ia lega karena sudah bisa memilih berbagai produk kosmetik dan perawatan wajah sesuai keinginan. Perempuan ini tidak perlu lagi susah-susah bikin pelembab bibir dan wajah atau jenis produk perawatan lain seperti yang dilakukannya satu dekade lalu.

Bila dulu unggahan blog-nya kerap berisi resep pembuatan kosmetik vegan dengan cara sederhana, belakangan laman situs Vegan Beauty Review miliknya berisi ulasan berbagai produk kosmetik vegan yang dijual di pasaran. Pada 12 Maret lalu, Subramanian mengunggah materi yang menarik yakni bagaimana menemukan ragam kosmetik vegan di supermarket sejenis Wallmart.

Unggahan tersebut menyiratkan kini kosmetik vegan bukan termasuk barang eksklusif atau mahal. Benda tersebut telah jadi dagangan arustama (mainstream) yang mudah ditemui di toko retail non-kosmetik kelas menengah.