News - Isu penanganan sampah menjadi hal krusial apabila tidak tidak dikelola dengan baik. Berdasarkan Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakrantas) jumlah timbunan sampah nasional pada 2023 tercatat sebesar 69,9 juta ton, sementara tingkat capaian kinerja pengelolaan sampah Indonesia baru mencapai 66,28 persen dan sebanyak 33,72 persen sampah belum dapat terkelola.
Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Novrizal Tahar, mengatakan urusan sampah sebenarnya tak kalah penting dengan isu emisi gas kaca. Bahkan, keduanya saling berhubungan. Sampah yang terus bertambah tanpa pengelolaan yang baik, akan berdampak langsung pada biodiversity hingga pencemaran lingkungan.
"Kita sebagai negara punya komitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca kita yang kita sebut dengan NDC, National Determined Contribution. Jadi, itu komitmen kita kepada dunia," jelas dia dalam seminar memperingati Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN), di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Sabtu (10/8/2024).
Dalam hal menurunkan emisi gas rumah kaca, terdapat lima sektor yang akan diturunkan. Kelimanya adalah energi, hutan dan tata guna lahan, kemudian pertanian, perindustrian, dan terakhir adalah waste.
"Kita bicara waste ini, tentang sampah dan limbah," lanjut Novrizal.
Novrizal menyampaikan Kementerian LHK juga juga sudah memiliki rencana pembangunan jangka panjang soal penanggulangan sampah hingga 2024. Setidaknya sudah ada 20 isu super prioritas, salah satunya adalah mengenai reformasi pengelolaan sampah yang terintegrasi dari hulu ke hilir.
Sementara itu, Guru Besar Biologi Ign, Pramana Yuda, mengatakan sampah berkontribusi pada pemanasan global yang menjadi persoalan bagi dunia. Dia menyatakan bahwa sampah plastik mengancam keberagaman flora dan fauna dunia. Bukan hanya itu, sampah plastik dalam skala kecil bahkan kini sudah banyak di tubuh manusia.
"Sudah ada penelitian bahwa dari beberapa sukarelawan itu sudah terdapat mikro organik plastik di tubuh," kata Pramana.
Di sisi lain, penggerak Bank Sampah Universitas Budi Luhur (UBL), Umi Tuti Asmawi, mengajak semua pihak untuk memilah sampah di rumah dan di mana pun berada. Dia mengatakan yang namanya menjaga kelestarian bumi itu dimulai dari di mana kita berpijak.
"Biasakan budaya tidak lagi buang sampah, tetapi pilah sampah dari rumah," kata Umi Asmawi.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP, Esti Wijayanti, mengatakan dalam momentum HKAN ini, PDIP juga menaruh perhatian terhadap masalah timbunan sampah yang menjadi masalah nasional. Timbunan sampah khusus dari 302 kabupaten/kota dari 2023 saja besarannya 23,99 ton per tahun, yang bisa terkelola 11,76 ton per tahun.
"Itu menjadi konsen PDI Perjuangan sebagai program perjuangan partai," jelas dia.
Ini juga sejalan dengan keinginan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang selalu menekankan kepada kadernya pentingnya pemeliharan lingkungan. "Maka, Ibu Mega selalu berpesan kepada kita, bahwa kita harus mengambil bagian untuk mengatasi darurat sampah dan kerusakan lingkungan," tandas dia.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Konsistensi Ivan Ubah Limbah Kaca Jadi Karya Seni yang Mendunia
Cerita Sukses Pandi Mulyana Menyulap Popok Bekas Jadi Karya Seni
Cerita Angkringan Wayang Uwuh Pak Is: Berkreasi Lewat Sampah
Pemkot Yogya Wacanakan Penerbitan Kartu Buang Sampah bagi Warga
Populer
Kisah Kiai Cokro, Tongkat Pusaka Pangeran Diponegoro
Obligor BLBI Marimutu Sinivasan Dicegah saat Hendak ke Malaysia
Dua WNA Dideportasi usai Ikut Demo Ojek Online di Jakarta
Pemerintah Sepakat Hapus Wakil Menteri Pejabat Karier di Kabinet
Taruna yang Lawan Pengasuh karena Ketahuan Chat Wanita Dipecat
TikToker Raup Cuan dari Panggung Live Streaming BKT Duren Sawit
Investor Cina & Australia Groundbreaking di IKN Kamis Pekan Ini
Konsistensi Ivan Ubah Limbah Kaca Jadi Karya Seni yang Mendunia
Flash News
Polisi Tangkap Pencuri Uang Rp107 Juta Lewat Aksi Ganjal ATM
Polda Metro Jaya Kerahkan 87.538 Personel Pengamanan Pilkada
Handphone Diselundupkan ke Rutan KPK Lewat Makanan
Polisi Tangkap Komplotan Pembegal Pensiunan TNI di Bekasi
Basuki: Jangan Jadikan Proyek Tanggul Laut Raksasa Septic Tank
Jokowi: PON Ajang untuk Melahirkan Atlet Terbaik Bangsa
Laga Indonesia Lawan Australia Dikawal 2.335 Personel Polisi
Raffi Ahmad Ditunjuk Jadi Ketua Tim Pemenangan Andra-Dimyati
Investor Cina & Australia Groundbreaking di IKN Kamis Pekan Ini
Jam Tayang Timnas Indonesia vs Australia WCQ 2026 Asia di TV
Jadwal Voli Bhayangkara vs Pavlodar Live TV & Klasemen AVC 2024
Prediksi PSM vs Persib Liga 1 2024: Siapa Tumbang di Batakan?
Prediksi Paraguay vs Brasil WCQ 2026: Samba Tembus 3 Besar?
Jadwal BWF Hong Kong Open 2024 Hari Ini 10 September & Link Live
Prediksi Vietnam vs Thailand Friendly: Tuan Rumah Kalah Lagi?