News - Usai dipastikan tidak ikut bertarung dalam Pilkada 2024, pekan lalu, tepatnya pada 30 Agustus, Anies Baswedan akhirnya memberikan pernyataan lewat kanal Youtube-nya. Dalam video itu ia membeberkan beberapa keterangan terkait apa yang sedang ramai diperbincangkan dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam video itu juga tampak beberapa benda yang berada di belakang Anies Baswedan. Ada tiga benda, yaitu Gold Button dari Youtube, lukisan Pangeran Diponegoro, dan sebuah tongkat yang merupakan pemberian dari warga Kotagede saat Anies Baswedan berkunjung ke daerah itu pada Agustus 2023 lalu.

Kehadiran tongkat dan lukisan Pangeran Diponegoro dalam video tersebut membuat publik kembali teringat salah satu tinggalan pahlawan Perang Jawa itu, yakni tongkat pusaka yang bernama Tongkat Kiai Cokro. Foto saat Anies Baswedan menerima kembali tongkat itu dari Belanda segera ramai di internet, yakni saat ia menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Kiai Cokro dikembalikan oleh Kerajaan Belanda ke Pemerintah Indonesia pada 2015. Tak hanya tongkat, benda-benda lain milik sang pangeran seperti pelana kuda, tombak, dan catatan yang dibuat sendiri oleh pangeran juga dikembalikan.