News - Mantan penyanyi cilik, Chikita Meidy, menghadiri panggilan Polda Metro Jaya untuk menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) pada Selasa (5/11/2024). Lantas, kenapa Chikita Meidy dilaporkan ke polisi dan apa kasusnya?
Chikita Meidy didampingi kuasa hukumnya Yusril dan Adam, menjelaskan bahwa kehadirannya di Polda Metro Jaya adalah untuk melakukan klarifikasi atas kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh pelapor, Silda Oktavia Rossa.
“Jadi agenda Chikita Meidy hari ini, memenuhi panggilan Polda atau undangan Polda untuk dilakukannya atau melaksanakan klarifikasi terkait laporan dari pelapor,” ucap Yusril, dikutip tayangan kanal YouTube SCTV, Rabu (6/11/2024).
Chikita Meidy dan kuasa hukumnya menjelaskan bahwa pada saat BAP, Chikita ditanyai lebih dari 10 pertanyaan, atau kurang lebih 12 pertanyaan. Menurut Chikita Meidy pertanyaan itu berupa pertanyaan standar yang bertujuan untuk mengkonfirmasi.
“Lebih dari 10 sih ya, basic, konfirmasi pernyataan apakah fakta atau inilah semuanya. Ya jawab aja gitu, jadi makanya Alhamdulillah sudah terlewati dengan baik hari ini,” ucap Chikita.
Adam menjelaskan, pihaknya akan melakukan upaya-upaya hukum lanjutan, yang nantinya akan mereka sampaikan kepada publik. Namun, untuk agenda pada hari Selasa, pihaknya hanya memenuhi panggilan pihak kepolisian.
“Upaya-upaya hukum yang nanti kami lakukan, nanti akan kami sampaikan ke depannya. Namun, untuk ke depannya, agenda pada saat hari ini adalah kami memenuhi undangan klarifikasi dari laporan yang dibuat oleh pelapor,” ujar Adam.
Chikita Meidy menyebut bahwa pihaknya tidak akan mengambil jalan tengah atau mediasi dalam kasus ini. Namun, Chikita dan kuasa hukumnya akan tetap mengikuti perkembangan kasus sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Terkini Lainnya
Kenapa Chikita Meidy Dipolisikan?
Artikel Terkait
Contoh Biaya Transportasi KIP Kuliah 2025 & Tata Cara Mengisinya
Contoh SKTM untuk KIP Kuliah 2025, Cara Membuat, Link Download
Nonton Salaryman ga Isekai Episode 6 Sub Indo Streaming Bstation
Jadwal SIM Keliling Februari 2025 Bogor, Bandung, & Bekasi
Populer
Kehadiran Fly Jaya dan Masa Depan Bisnis Penerbangan Indonesia
KPK Tak Ingin Penyelidikan Kasus Pagar Laut Sama dengan Kejagung
Prabowo Minta Pelantikan Kepala Daerah Diundur, Ini Alasannya
Alasan Pemerintah Melarang Pengecer Jual Gas LPG 3 Kilogram
Skandal Korupsi Pabrik Gula Ancam Keberhasilan Swasembada 2027
Peluang Cuan bagi Indonesia dari Perang AI DeepSeek vs ChatGPT
Belum Siap, Pemerintah Kembali Menunda Pemindahan ASN ke IKN
Polisi Semarang Jadi Tersangka Pemerasan Remaja di Pantai Marina
Flash News
Kata Polri soal Kapolres Labuhanbatu Terima Setoran Bandar Sabu
Rapat di DPR, Mendagri Jamin Dana Bantuan Parpol Tak Dipotong
PKL Teras Malioboro Aksi Tagih Janji Audiensi, Apa Tuntutannya?
Kejagung: Aliran Dana Ilegal via Kripto pada 2024 Capai Rp1,3 T
Puluhan Dosen ISI Yogyakarta Demonstrasi Tuntut Pencairan Tukin
KPK: Penanganan Kasus Korupsi LPEI Tak Berbenturan dengan Polri
Eks Penyidik Ingatkan KPK Jaga Paulus Tannos Jangan Lepas Lagi
Prabowo Sidak Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di Pulogadung
DPR Panggil Mendagri Tito Imbas Pelantikan Kepala Daerah Diundur
633 Personel Amankan Demo Dosen ASN soal Tukin di Patung Kuda
1.394 Personel akan Cegah Massa Demo Honorer Masuk Gedung DPR
Belum Siap, Pemerintah Kembali Menunda Pemindahan ASN ke IKN
Polisi Semarang Jadi Tersangka Pemerasan Remaja di Pantai Marina
PT TRPN Akui Lakukan Pelanggaran Soal Pagar Laut Bekasi
Megawati Akan Bertemu Paus Fransiskus di World Leaders Summit