News - Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, mengungkapkan bahwa institusinya akan menyiapkan penyidik untuk mengusut dugaan penyelewengan dana PON 2024. Listyo menjelaskan bahwa kepolisian masih menunggu fakta dan bukti perkembangan pengusutan dugaan penyelewengan dana PON tersebut.
"Saya kira Polri tentunya akan menunggu. Kalau memang ada fakta dan bukti bahwa terjadi penyelewengan dana PON, kami akan mempersiapkan penyidik-penyidik kami untuk melaksanakan penyelidikan dan penyidikan," kata Listyo di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis (12/9/2024).
Listyo menjelaskan bahwa Polri akan bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk mengusut kasus dugaan penyelewengan dana PON tersebut.
"Iya, kita akan segera berkoordinasi dengan Menpora," kata dia.
Kapolri menambahkan bahwa aparat penegak hukum (APH) lainnya juga akan ikut bekerja sama dalam melakukan penyelidikan kasus dana PON tersebut.
"Demikian juga tentunya APH yang ada pun, baik di Polri, Kejaksaan, KPK, semua memiliki ruang yang sama untuk menangani. Namun, prinsipnya Polri siap untuk menangani," katanya.
Di hari yang sama, penyidik dari Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Bareskrim Polri memajukan jadwal peninjauan lokasi penyelenggaraan PON XXI 2024 di Sumatra Utara dan Aceh. Sebelumnya, rencana peninjauan itu dijadwalkan pada Jumat (13/9/2024) besok.
"Ada perubahan jadwal, berangkat siang ini," kata Wakil Dittipikor Bareskrim Polri, Kombes Arief Adiharsa, saat dikonfirmasi Tirto, Kamis (12/9/2024).
Arief menjelaskan bahwa Dittipikor Bareskrim Polri mengirim lima penyidik ke lokasi PON 2024.
"Tim ada lima orang. Akan dibantu tim yang sudah dibentuk di Polda Aceh dan Sumut," ujar dia.
Arief juga menjelaskan bahwa peninjauan ke lokasi penyelenggaraan PON di Aceh dan Sumut sendiri turut menyertakan personel dari Kejaksaan. Selain itu, juga turut serta anggota dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Kapolri Tunjuk 8 Pamen jadi Direktur Reserse Siber
Warga Kecewa Lokasi Penutupan PON Aceh-Sumut Sulit Diakses
Jokowi Pilih Hadiri Acara Khofifah daripada Tutup PON Aceh-Sumut
Bareskrim Segera Analisis Temuan Pengawasan PON Aceh-Sumut
Populer
DANA & GoPay Merespons Teguran Kominfo Terkait Judol
Demo Hari Ini di Jakarta, Ribuan Aparat Gabungan Disiagakan
Lippo Group Jual Beberapa Asetnya, untuk Lanjutkan Meikarta?
Pemred Floresa Resmi Laporkan Aparat & Jurnalis TJ ke Polda NTT
BPOM Hentikan Sementara Produksi Pabrik Diduga Mafia Skincare
Surat Wasiat Cornelis Chastelein dan Cita-cita Koloni yang Ideal
Tarif Ojol Mahal, Siapa yang Diuntungkan?
Prabowo Temui Jokowi di Solo, Gunakan Pesawat dengan Logo RI
Flash News
Prabowo Temui Jokowi di Solo, Gunakan Pesawat dengan Logo RI
Anies Baswedan Pastikan Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran
Komeng Jelaskan Penempatan di Komite II DPD Usai Jadi Sorotan
Komnas Perempuan Dorong Pemerintah Siapkan Bank Data Femisida
Pramono Anung Gandeng Agen Asing untuk Serap Lulusan BLK
Ganjar Konfirmasi Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran
Cagub Malut Benny Laos Meninggal, Koalisi Siapkan Nama Pengganti
Pram-Doel Janji Bentuk Lembaga Adat Betawi jika Terpilih
KPU Soroti Kehadiran Anak Kecil dalam Debat Pilkada DKI 2024
DPD RI Wacanakan Badan Baru untuk Serap Aspirasi Rakyat
Cagub Malut Benny Laos Meninggal usai Insiden Kebakaran Kapal
Pemred Floresa Resmi Laporkan Aparat & Jurnalis TJ ke Polda NTT
ShopeePay Jawab Kominfo soal Judi Online: Kami Aktif Investigasi
5 Orang Tewas dalam Kebakaran Kapal Rombongan Cagub Maluku Utara
ICW: Pengalihan Rumah Dinas DPR ke Tunjangan Sulitkan Pengawasan