News - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Chica Koeswoyo, mengungkapkan PDIP akan mengusulkan Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono, dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, sebagai Calon Penjabat (pj) Gubernur DKI Jakarta.
Saat ditemui awak media, Rabu (11/9/2024), Chica enggan menyebut nama kandidat Pj Gubernur DKI Jakarta yang akan diusulkan PDIP. Akan tetapi, Chica akhirnya mengakui PDIP mengusulkan nama Heru Budi dan Joko sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta.
"Iya, kita juga [mengusulkan Heru Budi]. Satu lagi, Sekda DKI, Pak Joko [yang diusulkan PDIP untuk calon Pj Gubernur DKI Jakarta]," katanya di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Rabu (11/9/2024).
Ia menyebutkan, Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta mengusulkan nama Heru karena jabatan Pj Gubernur DKI Jakarta hanya tinggal hitungan bulan sebelum ada gubernur definitif. Dengan demikian, PDIP menilai bahwa Heru tinggal menyelesaikan program-programnya hingga ada gubernur definitif.
Heru juga disebut akan bertugas dengan maksimal selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2024.
Sementara itu, Chica mengaku belum terlalu mengenal Joko Agus Setyono. Akan tetapi, Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP lain telah mengenal sosok Joko selama menjabat Sekda DKI sejak 15 Februari 2023.
"Kalau Pak Heru, ya ini [jabatan Pj Gubernur DKI Jakarta] kan tinggal berapa bulan lagi, ya sudah diteruskan saja. Jadi, lebih efisien, lebih terukur," ucapnya.
"Heru, ya tahu pergerakannya seperti apa. Nah, untuk mengawal pilkada ini kan juga dibutuhkan orang yang memang sudah mumpuni untuk itu," lanjut dia.
Chica menyebutkan, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP akan kembali melakukan rapat untuk membahas sisa satu nama yang akan diusulkan sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Mengingat, setiap parpol legislatif Jakarta maksimal mengusulkan tiga nama Pj Gubernur DKI Jakarta.
"Nanti akan dirapatkan lagi. Setahu saya, yang kemarin mengikuti nama di fraksi bahwa dua nama itu yang keluar," ucap dia.
Sementara itu, parpol legislatif Jakarta lain yang telah membocorkan nama usulan Pj Gubernur DKI Jakarta adalah PSI dan Demokrat. Kedua parpol ini juga mengusulkan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta.
Untuk diketahui, jabatan Heru Budi Hartono sebagai pj gubernur DKI akan berakhir pada 17 Oktober 2024. Oleh karena itu, DPRD DKI menggelar rapat pemberian usulan dan penetapan tiga nama usulan Pj Gubernur DKI pada 13 September 2024.
Setelah DPRD DKI Jakarta sepakat menentukan nama-nama Pj Gubernur DKI Jakarta, tiga nama itu kemudian akan diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Presiden melalui Kemendagri yang lantas akan menentukan sosok Pj Gubernur DKI Jakarta pengganti Heru Budi.
Terkini Lainnya
Artikel Terkait
Alasan Pengucapan Sumpah Pimpinan DPRD DKI Ditunda 4 Oktober
SPAM dan NRW Jadi Kunci DKI Capai Cakupan Air 100% pada 2030
Daftar Susunan Fraksi dan Pimpinan DPRD DKI Jakarta 2024-2029
Upaya Pemprov DKI Atasi Masalah Sanitasi demi Kesehatan Warga
Populer
Mahasiswi Untar Diduga Bunuh Diri Loncat dari Gedung Kampus
Kapolres Boyolali Meninggal Dunia usai Alami Kecelakaan
Potret Buram Kondisi Pertanian & Pekerja Tani di Indonesia
Dharma Sebut Pandemi COVID Agenda Asing: Kenapa Bukan Taufik?
Pramono Sebut Jabar Belum Ramah Disabilitas, RK: Saya Minta Maaf
MenPAN-RB Ungkap Update Terbaru Nasib Gaji Tunggal PNS
Srimul: 11 Juta Lapangan Kerja Tercipta di Tengah Isu Banyak PHK
Senjakala Demokrasi di Poco Leok: Jurnalis-Warga Disikat Aparat
Flash News
Pimpinan DPR Masih Dapat Rumah Dinas di Widya Chandra & Kuningan
KPK Tangkap 6 Orang dalam OTT di Kalsel, Uang Rp10 Miliar Disita
Istana Bantah Jokowi Tak Menyalami Try Sutrisno saat HUT TNI
Kemenag Pastikan KUA Tolak Melayani Pernikahan di Bawah Umur
Pramono Janjikan Warga Kedoya Jaminan Kampungnya Tak Digusur
Dasco Ungkap akan Ada Badan Aspirasi Rakyat di DPR RI
Kemenag Belum Diajak Bicara soal Pembentukan Kementerian Haji
Kemenag Pilih Tak Intervensi Pesantren soal Kasus Kekerasan
Hakim PN Semarang Tak Ikut Cuti Bersama Perjuangkan Hak
Gerindra Pastikan Keppres Pemindahan IKN akan Diteken Prabowo
Kemenag akan Gelar Religion Festival di Jiexpo pada 9 Oktober
Minus Rumah Dinas, Tunjangan Anggota DPR Bisa di Atas Rp70 Juta
Program Jaringan Asmara ala Pramono demi Tampung Aspirasi Warga
Soal Kartu Kamu ala RK, Pramono: Sudah Terlalu Banyak Banget
DPR Mengeluh Rumah Dinas Kerap Kemasukan Tikus dan Atap Bocor