News - Hujan dalam Islam merupakan rahmat, berkah, hingga rezeki bagi umat manusia. Saat hujan, ada doa yang bisa dibaca agar mendapatkan rahmat.

Bacaan doa saat hujan adalah sebagai berikut:

'Allahumma shayyiban nâfi’an

Artinya: Ya Allah turunkanlah hujan yang membawa manfaat dan kesenangan.

Namun, kadang kala hujan juga dapat menjadi musibah yang memunculkan beberapa kerugian mulai dari sumber penyakit hingga penyebab banjir.

Di sisi lain, suatu daerah terkadang membutuhkan hujan karena kemarau yang panjang. Alhasil para pendudukan kekurangan air hingga tumbuhan-tumbuhan pertanian mati. Hal ini tentu membuat kerugian yang begitu besar.

Bacaan doa menghentikan hujan, meredakan dan mengalihkannya ke daerah lain supaya lebih bermanfaat dapat dibaca dan diamalkan. Berikut ini bacaan doa menghentikan hujan dan mengalihkannya ke daerah lain beserta artinya.

Bacaan Doa Agar Hujan Berhenti dalam Islam

Hujan adalah sesuatu yang berada di luar batas kemampuan manusia. Meskipun demikian, seorang muslim dapat meminta kepada Allah SWT dan berdoa agar hujan cepat berhenti hingga mengalirkan hujan ke tempat lain.

Bacaan Doa Menghentikan Hujan dan Mengalihkannya

Dilansir laman NU Online Jatim, Muhammad bin Ismail al-Bukhari (Imam Bukhari): seorang ulama ulama asal Bukhara Uzbekistan dalam kitab Shahih Bukhari menuliskan riwayat Anas bin Malik Ra., cara menghentikan hujan ala Rasulullah Saw adalah dengan membaca doa. Berikut ini doa agar hujan berhenti sesuai sunnah:

اَللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا، اَللَّهُمَّ عَلَى اْلآكَامِ وَالظِّرَابِ، وَبُطُوْنِ اْلأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Doa agar hujan berhenti latinnya adalah:

Allahumma hawalayna wa la ‘alayna, Allahumma alal akami wad thirobi, wa buthunil audiyyati wa manabitis syajari

Artinya:

“Ya Allah turunkanlah hujan di sekitar kami, dan jangan turunkan kepada kami untuk merusak kami. Ya Allah turunkanlah hujan di dataran tinggi, beberapa anak bukit, perut lembah dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan.”

Doa Agar Tidak Jadi Hujan

Imam Abu Bakar al-Thurthusyi al-Andalusi, seorang ulama asal Spanyol dalam kitab Al-Du’a al-Ma’tsûr wa dâbuhu wa Mâ Yajibu ‘alâ al-Dâ’î Ityâ’nuhu wa Ijtinâbuhu menjelaskan bahwa Rasulullah Saw. ketika melihat awan tebal akan bergegas meninggalkan pekerjaanya.

Rasulullah Saw. kemudian berdoa sebagaimana hadis riwayat Imam Abu Dawud, Imam Ahmad, dan Imam al-Baihaqi: "Diriwayatkan Sayyidah Aisyah Ra., sesungguhnya Nabi Saw. ketika melihat awan hitam di langit, beliau langsung meninggalkan pekerjaan, meskipun beliau sedang melakukan shalat, kemudian berucap.

Doa Menolak Hujan yang bisa dibaca adalah:

'Allahumma innî a’ûdzu bika min syarrihâ

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari keburukan awan ini.

Bacaan Doa agar Hujan Berhenti dan Cuaca Cerah dalam Kristen

Dalam agama Kristen, doa memohon agar hujan berhenti dan cuaca menjadi cerah juga bisa dibaca keyakinan dan keimanan kepada Tuhan. Berikut ini adalah contoh doa menolak hujan atau doa agar hujan berhenti dan cuaca cerah Kristen:

Ya Tuhan yang Maha Kuasa,

Kami datang ke hadirat-Mu dengan rendah hati dan dengan penuh kepercayaan. Kami bersyukur atas setiap berkat yang Engkau limpahkan dalam hidup kami, termasuk datangnya hujan yang memberi kehidupan. Namun, saat ini kami memohon pada-Mu Tuhan agar bisa menghentikan hujan ini dan memberikan cuaca yang cerah, dengan tujuan agar kami dapat melaksanakan aktivitas secara lancar.

Ya Tuhan yang menguasai alam semesta dan segala isinya, kami percaya bahwa tidak ada yang mustahil bagi-Mu. Karenanya kami berdoa agar Engkau bisa membuat cuaca kembali cerah atas izin-Mu. Kiranya dalam cuaca yang cerah ini, kami dapat melihat kemuliaan-Mu dan merasakan kasih-Mu yang tak terbatas.

Kami juga berdoa bagi mereka yang mungkin terdampak oleh cuaca buruk, kiranya Engkau melindungi dan menguatkan mereka. Berikan kami semua kekuatan dan penghiburan dalam menghadapi segala situasi.

Dalam nama Yesus Kristus, kami berdoa.

Amin.

Doa agar hujan berhenti dan cuaca cerah dalam Kristen menyesuaikan dengan kata-kata dan situasi spesifik yang dihadapi seseorang. Yang terpenting saat adalah yakin serta percaya jika setiap permohonan yang diminta kepada Tuhan akan dikabulkan.