News - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan batas waktu penyerahan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) bagi para anggota Kabinet Merah Putih, pada Selasa (21/1/2025) telah berakhir.
Menurut pemantauan di laman elhkpn.kpk.go.id, terdapat 5 menteri di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang punya harta kekayaan paling banyak.
Menpar Widiyanti Putri Wardhana
Posisi pertama, yaitu Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana. Istri dari pengusaha cum mantan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran ini memiliki total kekayaan hingga Rp5,4 triliun tanpa utang.
Dari total harta kekayaan yang dimiliki Widiyanti tersebut, terdapat 7 aset berupa tanah dan bangunan yang seluruhnya berlokasi di Jakarta Selatan, dengan total nilai mencapai Rp152 miliar.
Selain itu, dia juga punya harta berupa alat transportasi yang terdiri dari 7 mobil mewah, dengan total harga Rp19,4 miliar. Kemudian, dia juga melaporkan harta bergerak lainnya sejumlah Rp43,8 miliar, kas dan setara kas Rp67,1 miliar, surat berharga Rp5,07 triliun dan harta lainnyaRp77,7 miliar.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
Pada posisi kedua, ditempati Menteri Kelautan dan Perikanan, Wahyu Sakti Trenggono, yang memiliki total harta hingga Rp2,6 triliun tanpa utang. LHKPN ini, diserahkan oleh Wahyu pada 26 Maret 2024 untuk periodik 2023, untuk jabatannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan di era pemerintahan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Dari total harta kekayaan tersebut, Sakti memiliki 48 aset berupa tanah dan bangunan. Aset tanah dan bangunan tersebut, totalnya Rp91 miliar, yang tersebar di Kota/Kabupaten Bekasi, Sragen, Cianjur, Jakarta Selatan, Buleleng, Boyolali, Karanganyar, dan Sleman. Semuanya merupakan hasil sendiri.
Kemudian, Wahyu juga memiliki aset berupa alat transportasi dan mesin, yang merupakan hasilnya sendiri, totalnya Rp1,8 miliar. Rinciannya, satu unit mobil merek Audi RS 5 Sedan 2015, motor merek Honda Beat Solo 2018, dan mobil merek Mini Cooper S Countryman F60 Minibus 2023.
Selain itu, dia juga memiliki harta bergerak lainnya Rp22,9 miliar, surat berharga Rp2,2 triliun, kas dan setara kas Rp156 miliar. Kemudian, dia juga memiliki harta lainnya Rp167 miliar.
Menteri BUMN Erick Thohir
Pada urutan ketiga, ada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Ketua Umum PSSI ini punya harta hingga Rp2,3 triliun, yang dilaporkan pada 27 Maret 2024 untuk periodik 2023, saat menjabat sebagai Menteri BUMN era Jokowi.
Dari total harta kekayaannya tersebut, Erick memiliki 34 aset berupa tanah dan bangunan dengan total Rp419,6 miliar yang tersebar di Kota/Kabupaten Depok, Bekasi, Pasuruan, Jakarta Selatan, Bogor dan Jakarta Pusat. Aset tanah dan bangunannya tersebut merupakan hasilnya sendiri dan hibah dengan akta.
Dia juga memiliki aset berupa alat transportasi dan mesin dengan total Rp4,9 miliar. Rincisnnya, dia punya satu unit mobil merek Mercedez Bens W108280S 1969 yang merupakan hibah tanpa akta dan dua mobil listrik merek Hyundai, serta satu unit motor Honda NF125TR 2011.
Erick juga punya harta bergerak lainnya Rp28,5 miliar, surat berharga Rp1,7 triliun, kas dan setara kas atau Rp192 miliar. Kemudian, harta lainnya Rp149 miliar. Namun, Erick memiliki utang senilai Rp203 miliar.
Menteri Pertanian Andi Amran
Pada posisi keempat, diduduki oleh Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang memiliki total harta kekayaan Rp1,2 triliun dengan utang Rp326 miliar.
Tercatat dalam LHKPN-nya, dari total harta tersebut, Amran memiliki 56 aset berupa tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai kota dengan total nilai Rp276 miliar.
Selain itu, dia juga memiliki 9 aset berupa alat transportasi dan mesin berupa mobil dengan total nilai Rp15,9 miliar. Dia juga melaporkan memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp2,8 miliar.
Kemudian, dia juga memiliki harta berupa surat berharga senilai Rp858 miliar, kas dan setara kas Rp372,9 miliar, dan harta lainnya Rp47,5 miliar.
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani
Kemudian posisi kelima, ada Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslan, yang punya total kekayaan Rp864,6 miliar tanpa utang. Dari total hartanya tersebut, Rosan memiliki 26 aset berupa tanah dan bangunan dengan total harga Rp511,1 miliar yang tersebar di berbagai kota.
Dia juga memiliki 3 aset berupa alat transportasi dan mesin, yaitu 2 buah mobil dan 1 buah motor dengan total harga Rp1,8 miliar.
Dia juga melaporkan harta bergerak lainnya senilai Rp20,3 miliar, surat berharga Rp15,7. Kemudian, kas dan setara kas Rp61,7 dan harta lainnya Rp253,7.
Terkini Lainnya
Menpar Widiyanti Putri Wardhana
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
Menteri BUMN Erick Thohir
Menteri Pertanian Andi Amran
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani
Artikel Terkait
Gibran Klaim Cek Kesehatan Gratis Berjalan dengan Lancar
Mimpi Mobil Nasional: Angan Panjang Perlu Rencana Matang
PSI Dukung Ide Koalisi Permanen demi Pembangunan Tanpa Hambatan
Prabowo Curhat Dituding Boneka Jokowi & Disindir Kabinet Gemuk
Populer
Kisah Pemanfaatan Panas Bumi & Semangat Warga Kamojang
Polri Ungkap Modus Pemasangan Pagar Laut di Bekasi
24 Kepala Daerah Terpilih Absen Tes Kesehatan Sebelum Pelantikan
KPK Segera Ambil Tindakan Tegas ke Wali Kota Semarang
Pendiri Startup Kecilin Masih Hilang di Sekitar Pantai Bantul
Kisah Hilangnya Michael Rockefeller di Tanah Papua
BEM UI & BEM SI akan Demo Tolak Pemangkasan Anggaran Hari Ini
Dua Penyidik Polda Sumut Peras Kepala Sekolah di Nias
Flash News
Mahasiswa di Bandung Tolak Efisiensi Anggaran: Menuju Kemunduran
RUU Minerba Sepakat Dibawa ke Paripurna untuk Jadi UU Besok
Partai Buruh Buka Peluang Dukung Prabowo di Pilpres 2029
Istana Respons Aksi Polisi Tembakkan Gas Air Mata ke Pedemo MBG
KPK Jadwalkan Pemeriksaan Hasto Sebagai Tersangka Pekan Ini
Polisi Tindak 100 Travel Gelap Selama Operasi Keselamatan Jaya
Zarof Ricar Minta Dibebaskan dari Kasus Suap & Gratifikasi
Imigrasi Tangkap 3 WN Pakistan karena Pakai Dokumen Palsu
Hasto Kembali Ajukan Praperadilan, Sidang Perdana 3 Maret
Poin Baru RUU Minerba: Kampus Batal Kelola Tambang
Partai Buruh Minta Pemerintah Kaji Ulang Retret Kepala Daerah
Menkum Sudah Teken Surat Ekstradisi Pemulangan Paulus Tannos
Menkum: Jumlah Penerima Amnesti Turun dari 44 Ribu jadi 19 Ribu
Prasetyo Edi Jelaskan Kronologi Kasus Korupsi Lahan Cengkareng