News - Dalam tahap pendaftaran Kartu Prakerja 2023 terdapat tahapan penting yaitu tes, mulai dari mengerjakan Tes Kemampuan Dasar (TKD) hingga Soal Kemampuan Belajar (SKB). Tes ini diperlukan untuk memenuhi keseluruhan proses pendaftaran di laman resmi Kartu Prakerja.
Tes Kemampuan Dasar (TKD)/Soal Kemampuan Belajar (SKB) berdurasi kurang lebih 40 (empat puluh) menit dan terdiri dari 2 (dua) bagian, yaitu tes penalaran verbal dan tes penalaran kuantitatif.
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang ke-48 di tahun 2023 dibuka pada 3 Februari 2023 seperti yang dilansir dari akun Instagram resmi Kartu Prakerja. Kartu Prakerja sendiri merupakan program pengembangan kompetensi kerja bagi para pencari kerja, pekerja terkena PHK, dan/atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Skema Terbaru Kartu Prakerja 2023
Kepala Kemitraan dan Program MPPKP, Dwina M. Putri menuturkan adanya sejumlah perubahan dalam program Kartu Prakera 2023.
Perubahan tersebut terletak pada beberapa hal terkait penerima bantuan. Saat ini program Prakerja boleh diikuti oleh penerima bantuan dari Kementerian/Lembaga lainnya seperti Bansos, Bantuan Subsidi Upah atau Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM).
Selain itu, peserta di tahun ini akan menerima bantuan yang lebih besar yaitu Rp 4,2 juta per individu dengan rincian bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600 ribu, dan insentif survei senilai Rp 100 ribu untuk dua kali pengisian.
Tahun ini pelatihan menonton video secara mandiri (self-paced learning) juga ditiadakan dalam program Kartu Prakerja.
Alur Pendaftaran Kartu Prakerja 2023
Berikut ini adalah alur atau tahapan dalam program Kartu Prakerja 2023.
1. Pendaftaran melalui situs Prakerja dengan mengisi data diri dengan menyiapkan e-mail, NIK, nomor KK, dan nomor HP.
2. Seleksi berupa Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar.
3. Memilih pelatihan yang diminati di Mitra Platform Digital dan membayar dengan Kartu Prakerja.
4. Mengikuti dan menyelesaikan pelatihan untuk mendapatkan sertifikat.
5. Memberikan rating dan ulasan terhadap pelatihan yang diikuti.
6. Menghubungan rekening di salah satu Mitra Pembayaran untuk mendapatkan insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600 ribu per bulan selama 4 bulan.
7. Mengisi survei yang diberikan untuk mendapatkan insentif mengisi survei.
Terkini Lainnya
Skema Terbaru Kartu Prakerja 2023
Alur Pendaftaran Kartu Prakerja 2023
Contoh Soal Kartu Prakerja Penalaran Verbal
Artikel Terkait
Uang KIP Kuliah Dapat Berapa dan Kapan Pencairannya?
Sejarah Tol Ciawi dan Daftar Kecelakaan di Gerbang Tol
Cara Daftar Golden Ticket AEE Unair 2025 dan Syaratnya
Ketahui 6 Manfaat Jamur Kuping bagi Kesehatan, Baik untuk Otak
Populer
Anggaran Rp50 M Badan Haji & Umrah Hilang, DPR: Dicopet Siapa?
Kemenhub Panggil Bos Air Minum Imbas Kecelakaan di GT Ciawi
Nelangsa Warga Perumahan Tambun Bekasi, Tergusur Meski Punya SHM
Hemat Anggaran Pemerintah Timbulkan Risiko PHK di Bisnis MICE
Beda dengan Pertambangan, Pengeboran Panas Bumi Ramah Lingkungan
PPK BTP Jateng Akui Terima Suap Rp30,6 M & Bagi Uang ke Atasan
Kasus eFishery & Dampak Berantai ke Industri Perikanan Nasional
Trump Tutup USAID usai Elon Musk Tak Diberikan Informasi Rahasia
Flash News
Pegawai Gadungan KPK Palsukan Sprindik Incar Eks Bupati Rote
Pemerintah akan Tempatkan Atase Hukum di KBRI Seoul
Tes DNA 2 Korban Tewas Kecelakaan GT Ciawi Butuh Waktu Sepekan
Prabowo Singgung Reshuffle, Dasco: Warning agar Menteri Evaluasi
KKP Periksa 5 Kades Terkait HGB Pagar Laut Tangerang
MA Tolak Kasasi Ayah Pembunuh 4 Anaknya, Tetap Dihukum Mati
KPK Serahkan Proses Hukum Pegawai Gadungan ke Polres Jakpus
BPJPH Ungkap Seluruh Kosmetik Wajib Halal Mulai Oktober 2026
Dirut PT KTM Ditahan karena Ikut Minta Persetujuan Impor Gula
Prabowo Kenang NU era Gus Dur Kerap Lindungi Kelompok Minoritas
Prabowo Beri Sinyal Kasih Gelar Pahlawan pada Tokoh NU di 2025
Pramono Akan Bangun Giant Mangrove Wall di Pesisir Jakarta
Prabowo Ancam Anak Buah Langgar Hukum: yang Dablek, Saya Tindak
Pramono Akan Gunakan Dana Zakat dalam Program Pemutihan Ijazah
Pemerintah Cegah Penyelundupan Barang Capai Rp480,7 M di 2025