News - Kinerja laptop yang lemot dan sering mengalami hang belum tentu harus menggantinya dengan perangkat baru. Solusinya bisa jadi perlu upgrade RAM laptop.

Namun, tidak semua jenis laptop dapat dilakukan upgrade komponen RAM alias Random Access Memory, khususnya pada laptop keluaran lama. Lalu, apa ciri laptop yang bisa di-upgradeRAM?

Upgrade RAM laptop bisa dilakukan jika perangkatnya memiliki slot kosong yang biasanya terletak bersebelahan dengan posisi RAM pabrikan. Di slot itulah nantinya ditancapkan komponen RAM tambahan. Ada juga jenis RAM pabrikan yang bisa dicopot sehingga pemilik bisa menggantinya dengan RAM berkapasitas lebih besar.

Cara mengetahui RAM laptop bisa di-upgrade adalah dengan membongkar casing bawah dan mengecek ketersediaan slot kosong tersebut. Lantas, bagaimana cara menambah RAM laptop dan berapa biayanya?

Tanda RAM Laptop Perlu Upgrade

Tanda RAM laptop perlu di-upgrade yang pasti berkaitan dengan kinerjanya. Berikut beberapa ciri-cirinya.

  • Laptop kerap mengalami crash atau hang dan memerlukan restart agar normal kembali.

  • Laptop sangat lambat saat menjalankan banyak aplikasi.

  • Respons laptop melambat ketika menggulir halaman ke bawah atau ke atas saat membuka web atau dokumen.

  • Kipas laptop menjadi lebih berisik sebagai imbas RAM bekerja terlalu keras dan suhunya meningkat.

  • Virtual memory (swap file) kerap digunakan secara intensif yang menandakan kapasitas RAM fisik kepenuhan dan kerja laptop melambat.

  • Muncul pesan galat (error) yang berkaitan dengan memori dari sistem operasi atau aplikasi.

  • Pengguna secara rutin membersihkan ruang RAM karena kinerja laptop lemot.