News - Kimia hijau dalam pembangunan berkelanjutan 2030 adalah teknik atau metode kimia baru yang bertujuan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya dalam industri, tetapi tetap mempertahankan produksi barang secara efisien dan efektif.
Istilah kimia hijau atau green chemistry muncul setelah Amerika Serikat melalui Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (US EPA) menerbitkan Pollution Prevention Act atau Undang-Undang Pencegahan Polusi pada 1990. Perundangan-undangan ini secara sederhana mengimbau upaya pencegahan masalah pencemaran lingkungan akibat senyawa dan bahan kimia berbahaya melalui proses yang lebih baik.
Sejak itu, para ilmuwan berusaha mencari bahan kimia yang dapat digunakan dalam industri tanpa membahayakan lingkungan. Berbagai upaya tersebut selanjutnya berkembang di masyarakat yang dikenal sebagai gerakan kimia hijau. Lantas, apa kaitan dan peran kimia hijau dalam pembangunan berkelanjutan?
Terkini Lainnya
Apa Kaitan Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan 2030?
Peran Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan
1. Zero Hunger
2. Good Health & Well-Being
3. Clean Water & Sanitation
4. Affordable & Clean Energy
5. Industries, Innovation, & Infrastructure
6. Responsible Consumption & Production
7. Climate Action
Hubungan antara Praktik Kimia Hijau dengan Isu Pemanasan Global
Artikel Terkait
Daftar Dalil Puasa Rajab dalam Hadis dan Penjelasannya
Arti Fasik Dalam Islam: Jenis, Ciri-Ciri, dan Contohnya
7 Dosa Besar dalam Islam, dari Membunuh hingga Durhaka
Faktor Penyebab Islam Berkembang Pesat di Indonesia & Penjelasan
Populer
Gelembung eFishery Pecah: Guncangan Besar bagi Startup Indonesia
Pemicu Ratusan Pegawai Kemendikti Saintek Demo Menteri Satryo
Gus Yahya Anggap Enteng Keracunan 40 Siswa usai Santap MBG
Efek Negatif Bila Libur Panjang Sekolah Selama Ramadan Disahkan
Mampus Kau Dikoyak-koyak Sepi
Mendikti Satryo Duga ASN Kemendikti Demo karena Tolak Dimutasi
Mengenal Ndalem Pangeran Keraton Kasunanan Surakarta
Bung Towel Diancam Disiram Air Keras dan Anaknya Mau Diculik
Flash News
Cegah Ancaman Kartel, Trump akan Perketat Perbatasan Meksiko
Pemerintah Atur Operasional Penyebrangan saat Imlek & Isra Miraj
Trump Singgung Zaman Keemasan usai Dilantik sebagai Presiden AS
Karding Harap Indonesia Bisa Kirim Hingga 10 Ribu PMI ke Eropa
Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Baru Kasus Korupsi Importasi Gula
Tito soal Teguh Bikin Pergub Poligami: Ingin Cegah Perceraian
Menteri Agus Minta Klarifikasi WN Cina Taruh Uang di Paspor
Polri Ungkap 3 Sindikat Judol, Total Aset Disita Rp61 Miliar
Cerita Korban Longsor Denpasar yang Selamat: Enggak Sempat Lari
PCO Yakin Kasus Mendikti Satryo Selesai Lewat Dialog Internal
Trenggono Duga Pagar Laut Banten Dibuat untuk Reklamasi Alami
DPR Akan Panggil Menteri Trenggono, Bahas soal Pagar Laut Banten
Pemerintah Diberi Ruang Izinkan Perguruan Tinggi Kelola Tambang
Bencana Longsor di Denpasar Utara, Bali: 5 Meninggal, 3 Selamat