News - PT Astra Honda Motor (AHM) sedang menghadapi masalah konsumen yang mengeluhkan rangka eSAF atau enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) sepeda motor keluaran mereka yang mudah berkarat dan patah.
Menanggapi hal ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat mengadakan rapat klarifikasi bersama AHM sebagai pihak perusahaan otomotif terkait isu eSAF. Rapat ini adalah upaya Kemenhub menelusuri penyebab permasalahan serta meminta penjelasan AHM.
“Pertemuan ini penting dilakukan karena itu kita perlu menelusuri dan meminta penjelasan kepada perusahaan. Hal ini dilakukan dalam rangka memastikan terwujudnya kendaraan bermotor yang berkselamatan,” jelas Direktur Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Danto Restyawan pada Senin (28/8/2023) dikutip Antara News.
Untuk menindaklanjuti permasalahan ini, pemerintah akan membentuk tim penelitian terkait isu karat dan patah rangka eSAF. Tim tersebut terdiri dari Kemenhub, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan perusahaan otomotif.
Di samping itu, Danto menjelaskan bahwa AHM juga akan melakukan perbaikan dan perawatan sesuai kondisi yang diperlukan melalui bengkel resmi terdekat untuk memastikan kendaraan yang digunakan aman dan selamat.
Apa Itu Arti eSAF?
eSAF adalah singkatan dari enhanced Smart Architecture Frame merupakan rangka sepeda motor skuter matik (skutik) besutan Honda yang rilis pada tahun 2019 lalu. Rangka ini memiliki desain struktur bagian depan yang terhubung langsung dengan dudukan pengendara pada sepeda motor.
Pada pembuatan rangka eSAF, Honda mengurangi 34 komponen dari rangka sebelumnya. Oleh karena itu, eSAF diklaim lebih ringan 8 persen atau setara 4 kilogram dibandingkan motor dengan rangka generasi sebelumnya.
Rangka eSAF dibentuk dengan menggunakan pelat baja yang ditekuk dan dipres. Plat baja itu lalu dilas laser, sehingga ada lipatan tulang di sisi-sisinya.
Rangka ini dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas handling pengendara. Sehingga, sepeda motor akan terasa mudah dikendarai dan ringan. Kemudian, rangka eSAF yang disematkan pada sepeda motor akan menyisakan ruang lebih yang dapat digunakan untuk menambah kapasitas tangki bahan bakar.
Selain itu, rangka eSAF yang memiliki bobot yang ringan akan menguntungkan pengendara dalam menghemat bahan bakar. Pasalnya, bobot kendaraan sangat menentukan konsumsi bahan bakar. Semakin berat bobot sepeda motor maka semakin banyak bahan bakar yang diperlukan, begitupun sebaliknya.
Motor Apa Saja yang Menggunakan Rangka eSAF?
Rangka eSAF pertama kali diluncurkan pada akhir tahun 2019, disematkan pada produk Honda Genio. Setelah itu, rangka eSAF digunakan pada sejumlah produk skuter matik Honda lainnya. Berikut ini adalah daftar motor Honda yang menggunakan rangka eSAF.
- Honda Genio: pertama kali rilis pada Juni 2019
- All New Honda Beat series: pertama kali digunakan pada produk keluaran awal 2020
- Honda Scoopy: pertama kali digunakan pada produk keluaran November 2020
- Honda Vario 160: pertama kali rilis pada Februari 2022
Terkini Lainnya
Apa Itu Arti eSAF?
Motor Apa Saja yang Menggunakan Rangka eSAF?
Artikel Terkait
BRI Borong 22 Penghargaan The Best Contact Center Indonesia
Sosok Anindya Bakrie Ketua Umum KADIN Versi Munaslub 2024
Jadwal Sanggah Hasil Administrasi CPNS 2024 Kemenag & Kemdikbud
Daftar Ketua Umum KADIN Hingga Polemik Arsjad vs Anindya
Populer
Mobil Toyota Hilux Sering Seliweran di Arena Konflik, Kok Bisa?
Ngopi di Warkop Modjok Sambil Berinteraksi dengan Kucing
Menkumham Pastikan Keppres Anin Bakrie Ketum Kadin Segera Terbit
Pemerintah Bakal Revisi UU Sistem Peradilan Pidana Anak
Sekaten Keraton Yogyakarta Tak Sekadar Melestarikan Budaya
11 Warga Sukabumi Jadi Korban Perdagangan Orang di Myanmar
Sawangan Amburadul, Kok Bisa Depok Raih Kusala Transportasi?
Menyoal Anggaran Jumbo Polri di Tengah Krisis Profesionalitas
Flash News
Ridwan Kamil Targetkan Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta
Update Harga Pangan, Bawang Putih hingga Minyak Goreng Naik
80 Ribu Kendaraan Masih Tertahan di Kawasan Wisata Puncak
Empat Rumah Ludes Terbakar di Klender Diduga Akibat Korsleting
Istana Jawab Sindiran Nawawi: Jokowi Terbuka Bertemu Siapa Saja
Arus Balik Libur Maulid, KAI: 37 Ribu Penumpang Tiba di Jakarta
Urai Macet di Puncak, Polisi Berlakukan One Way Arah Jakarta
Libur Long Weekend, Lalu Lintas Jalur Puncak Lumpuh Total
Peringati Maulid, Jokowi Ajak Warga Tiru Kehidupan Rasulullah
Polisi Ungkap Penyebab Kematian Satu Wisatawan di Kawasan Puncak
Donald Trump Selamat dari Upaya Penembakan di Florida
Pengunjung Ancol Membludak saat Libur Panjang Maulid Nabi
KAI Daop 1 Operasikan 8 Kereta Tambahan Selama Libur Maulid Nabi
Polisi Tangkap Penipu dengan Modus Penggandaan Uang di Sukabumi
PBNU: Muktamar Luar Biasa NU Hoaks, Didengungkan Pengangguran