News - Setiap muslim wajib menjalankan puasa Ramadan, kecuali jika terdapat alasan syar'i yang membenarkannya untuk berbuka atau meninggalkan puasa. Hukum puasa Ramadan adalah wajib dan berdosa jika ada yang meninggalkannya.

Setiap tahun, umat Islam bertemu dengan bulan Ramadan. Pada bulan ini, terdapat kewajiban yang mesti dilaksanakan dan menjadi bagian dari rukun Islam, yaitu puasa. Puasa Ramadan dikerjakan setiap hari selama sebulan penuh sebagai bentuk ketaatan kepada Allah subhanahu wa ta'ala.

Perintah menjalankan puasa Ramadan terdapat dalam surah Al Baqarah ayat 183. Di dalam ayat tersebut Allah berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa," (QS. Al-Baqarah [2]: 183).

Dalam bahasa Arab, puasa atau shaum bermakna menahan diri dari sesuatu hal, sebagaimana dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (2017) yang ditulis Muhammad Ahsan dan Sumiyati.

Kemudian, secara istilah, puasa adalah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkannya dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Beberapa hal yang membatalkan puasa adalah makan dan minum, muntah dengan sengaja, berhubungan suami istri di siang hari, keluar darah haid atau nifas bagi perempuan, mengalami gangguan jiwa (gila), serta mengeluarkan sperma dengan sengaja.