News - Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil, menyebut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, sebagai kandidat terkuat sebagai bakal ketua tim sukses pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) untuk maju pada Pilkada Jakarta 2024. Akan tetapi, Ridwan Kamil mengaku belum ada keputusan penentuan nama ketua tim sukses

“Dinamika di tim kami tak sederhana. Butuh kesepahaman-kesepahaman sehingga kelihatannya mengerucut ke pak Ahmad Riza Patria,” kata Ridwan Kamil usai bertemu dengan Gubernur Jakarta Periode 1997-2007, Sutiyoso, di Museum Bang Yos, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/9/204).

Ridwan Kamil beralasan, Ahmad Riza Patria merupakan orang yang memahami peta Jakarta baik secara geografis ataupun demografis. Pria yang disapa juga RK ini beralasan, Riza sebelumnya pernah menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta menggantikan Sandiaga Uno. Kala itu, Sandiaga mundur dari kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta karena mengikuti pencalonan dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019 bersama Prabowo Subianto.

“Pertimbangannya beliau mantan wakil gubernur, paham peta Jakarta baik geografis, demografis dan peta politik di Jakarta, tapi tunggu pengumuman resminya ya,” jelas dia.

Di saat yang sama, RK menjelaskan alasan politikus Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, batal menjadi ketua tim sukses karena mendapat penugasan di tingkat nasional oleh Partai Nasdem.

“Kan KIM plus ini ada agenda-agenda di pusat juga. Jadi Mas Roni setelah didiskusikan lebih ternyata dapat penugasan sepesifik di level pusat yang tentunya mungkin waktunya tidak bisa semaksimal kalo di lapangan,” jelas dia.

“Sehingga keputusan tadi menurut saya yang paling bijak,” pungkas dia.

Sebelumnya, politikus Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, disebut akan menjadi ketua tim sukses pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Hal itu disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Dasco pun mengeklaim penunjukan Sahroni sudah disepakati partai-partai di Koalisi Indonesia Maju.

Akan tetapi, Sahroni mengklarifikasi bahwa dia tidak menjadi ketua tim pemenangan pasangan yang disingkat Rido itu. Pria yang saat ini menjadi Wakil Ketua Komisi III itu mendapat tugas untuk membantu kader Partai Nasdem di pilkada sesuai arahan partai.